Bangun Pagi Bisa Bikin Sukses? Maudy Ayunda Bocorkan Rahasia Pakar Kepemimpinan Terbaik Dunia
inNalar.com – Maudy Ayunda adalah selebriti sekaligus aktris muda multitalenta yang tak asing lagi di Indonesia.
Maudy Ayunda yang menjadi pemeran film Perahu Kertas ini dikategorikan sebagai artis tanah air yang aktif berorganisasi dan banyak memberikan motivasi.
Maudy Ayunda disebut warganet sebagai salah satu artis yang hampir tidak pernah terlibat skandal atau isu negatif.
Dilansir dari video YouTube Maudy Ayunda, ia kerap membagikan pengalaman membacanya kepada warganet.
Salah satu buku yang menarik baginya adalah karya Robin Sharma yang berjudul The 5 AM Club.
Robin Sharma adalah sosok yang diakui sebagai salah satu pakar kepemimpinan yang terbaik di dunia.
Maudy Ayunda mengatakan bahwa ternyata buku ini didasarkan pada penelitian Robin Sharma terhadap perilaku manusia yang rutin bangun pagi.
Membahas manfaat bangun pagi, para ahli mengatakan, kadar gas ozon di dalam udara pagi sangat tinggi. Kadar gas ini akan berkurang seiring munculnya matahari.
Manusia yang bangun pagi akan menghirup udara yang begitu bersih dan tidak terkontaminasi.
Baca Juga: Arema Kalahkan PSS Sleman Lewat Gol Gustavo Almaeda di BRI Liga 1, Ada yang Dapat Kartu Merah…
Udara bersih yang terhirup dapat menyehatkan paru-paru dan melancarkan peredaran darah.
Menurut Maudy Ayunda, manfaat bangun pagi sangat penting untuk tubuh kita. Kita perlu menerapkannya.
Maudy Ayunda lantas menerangkan bahwa waktu terbaik untuk bangun pagi adalah jam 5. Tak hanya sekali dua kali, hendaknya ini menjadi kebiasaan.
Apa yang dilakukan setelah bangun pagi? Setelah bangun pagi, lakukan metode 20/20/20 selama 66 hari.
Maksudnya, pada jam pertama setelah kita bangun pagi, kita harus membagi waktu menjadi 3 sesi.
20 menit pertama, isi dengan latihan fisik. Misalnya, olahraga, yoga, atau apapun itu asal tubuh berkeringat.
Maudy Ayunda menyampaikan, keringat yang dihasilkan oleh tubuh dapat membantu menghilangkan hormon rasa takut.
Keringat yang dihasilkan oleh tubuh juga mampu meregenerasi protein sehingga pikiran menjadi lebih fokus dan jernih.
20 menit kedua, isi dengan refleksi diri. Seperti sholat, meditasi, atau apapun yang dapat menenangkan pikiran dan hati.
20 menit terakhir, isi dengan pembelajaran. Membaca koran, buku, atau mendengarkan podcast misalnya.
Maudy Ayunda menerangkan, hendaknya kita membiasakan bangun pagi dan melakukan metode ini selama 66 hari.
Ia menyebutkan, jika kita berhasil konsisten melakukannya selama 66 hari, tubuh akan terbiasa.
Efek yang dihasilkan dari kebiasaan ini pun luar biasa. Jika pikiran lebih fokus dan jernih, apapun yang kita kerjakan juga lebih baik dan maksimal.
Pekerjaan yang baik dan maksimal akan membuahkan keberhasilan yang diidamkan semua orang.***
Rekomendasi
