PSI Klaim Jokowi Penuhi Syarat Jadi Nabi, Rocky Gerung: Itu Pendukung yang Kehilangan Akal!
inNalar.com – Kader PSI, Dedy Nur Palakka secara terbuka menyebut eks presiden ke-7 RI, Jokowi sudah memenuhi syarat jadi nabi. Klaim absurd ini menuai respons tajam dari Rocky Gerung.
Melalui sebuah podcast YouTube Pandji Pragiwaksoso, 2 Juli 2025, Rocky Gerung menyebut bahwa pernyataan kader PSI tersebut fanatisme buta.
Menurutnya, hal ini menandakan pendukung Jokowi telah kehilangan akal.
Baca Juga: Gaji Pas-Pasan Bukan Halangan! Ini Dia 6 Tips Merdeka Finansial Menurut Kelas Pakar Malaka Project
“Itu contoh pendukung yang sudah kehilangan akal,” tegas Rocky Gerung saat menanggapi pernyataan kader PSI, dikutip inNalar.com
Tak hanya soal glorifikasi berlebihan, Rocky Gerung juga menyorot dampak destruktif kepemimpinan Jokowi.
Rocky Gerung menegaskan bahwa kerusakan yang ditinggalkan Jokowi terhadap sistem demokrasi jauh lebih dalam daripada sekadar isu elektabilitas Gibran.
Baca Juga: Transparan! Begini Cara BNN Musnahkan Ganja yang Aman Tanpa Bahayakan Masyarakat
“Pak Jokowi itu justru merusak demokrasi, bukan membangunnya. Dia datang ketika demokrasi sudah ada, pasca-Reformasi 1998,” ujar Rocky Gerung.
“Kenapa Jokowi masih sibuk mempromosikan Gibran? Karena di ujung nalar politiknya, satu-satunya jalan menyelamatkan dirinya adalah lewat keluarganya.”
Sebelumnya, Kader PSI Dedy Nur melontarkan pernyataan kontroversial yang menyebut Jokowi sudah memenuhi syarat jadi nabi, tapi lebih memilih humble.
Pernyataan ini ditulis melalui sebuah cuitan di akun X (dulu Twitter) pada tanggal 9 Juni 2025.
“Jadi nabi pun sebenarnya beliau ini sudah memenuhi syarat, cuman sepertinya beliau menikmati menjadi manusia biasa dengan senyum selalu lebar ketika bertemu dengan rakyat,” tulisnya di akun X @DedynurPalakka
Dedy Sendiri merupakan Ketua Biro Ideologi dan Kaderisasi DPW PSI Bali.
Terlihat, ia cukup aktif mendukung dan membela Jokowi beserta keluar di X.
Misalnya, dia menyebut para pengkritik Jokowi sebagai orang-orang yang otaknya rusak karena kebencian.
Di sisi lain, Jokowi merespon pernyataan kader PSI dengan penuh keheranan. Ia meminta agar Dedy berpikir rasional
“Nabi terakhir itu Nabi Muhammad SAW, kok ada pemikiran seperti itu. Mikir yang rasional saja lah ya,” kata Jokowi saat dikonfirmasi di kediamannya di Sumber, Banjarsari, Solo pada Jumat 13 Juni 2025