Produk Skincare Elit Milik dr Richard Lee Diduga Kena Sita BPOM, DNA Salmon Berbahaya untuk Kecantikan?
inNalar.com – Produk skincare berbahan DNA Salmon yang diproduksi perusahaan dr Richard Lee tengah menjadi sorotan publik.
Sorotan tajam kian mengarah kepada sosok dokter influencer lantaran salah satu produk skincare elitnya diduga masuk dalam daftar penyitaan BPOM.
Diketahui BPOM telah menyita 2.745 skincare yang diduga beretiket biru dan termasuk di antaranya produk injeksi DNA Salmon.
Baca Juga: Ada BPNT Rp 600 Ribu, 4 Bansos Ini Ditransfer ke Rekening Anda September 2024: Buruan Klaim!
Di antara banyak obat kecantikan yang disita Badan POM. diduga ada produk suntik wajah produksi Athena Group masuk dalam daftar tersebut.
Belakangan tren penggunaan DNA dari Salmon ini memang ramai digunakan sebagai bahan untuk merawat kecantikan.
Khasiat untuk regenerasi sel kulit demi menjaga keremajaan kulit wajah sangat menggiurkan kaum hawa.
Baca Juga: Viral Gegara Kasus Larangan Hijab Terhadap Nakes, Berikut Profil Lengkap Pemilik RS Medistra
Manfaat yang dipandang super ampuh ini lah yang kemudian membuat produk elit milik dr Richard Lee dibanderol dengan harga Rp1 juta-an.
Lantas, benarkah DNA Salmon efektif untuk kecantikan? Mengapa pula produknya dipandang berbahaya?
Pada dasarnya, DNA ikan Salmon diakui oleh sejumlah dokter kecantikan sebagai salah satu bahan anti aging yang cukup ampuh.
Baca Juga: RS Medistra Diduga Larang Nakes Berjilbab, Ketua MUI Cholil Nafis Beri Komentar Menohok
Agar reaksi manfaatnya lebih cepat terasa di kulit wajah, rupa produknya berbentuk alat suntik.
Jadi para pembeli nantinya akan mendapatkan satu set produk skincare berupa cairan perawatan DNA Salmon dan alat suntiknya.
Melansir dari the Aesthetic Skin, penggunaan susu salmon dan sperma terbukti membantu menjaga kulit tetap elastis.
Baca Juga: Selain Polemik Larangan Hijab, RS Medistra Juga Sempat Tersandung 2 Kasus Malpraktik
Pada dasarnya perawatan dengan DNA Salmon ini aman dilakukan, tetapi memang ada beberapa catatan yang perlu diperhatikan.
Penggunaan suntik yang dilakukan secara mandiri di rumah tidak disarankan.
Perlu adanya tenaga profesional seperti dokter atau perawat untuk membantu proses perawatan dengan jenis produk semacam ini.
Baca Juga: Produk Skincare Athena Group Diduga Berbahaya, dr Richard Lee Dilaporkan ke Bareskrim
Dalam konferensi pers yang digelar pada 31 Agustus 2024, Badan Penelitian Independen KPNPA RI menyorot perihal tata kelola bekas jarum suntik yang berpotensi disalah gunakan.
“Bisa saja kan bekas-bekas daripada jarum suntik itu bisa disalahgunakan,” ucap Eko Supahwono Sekretaris Jenderal BPI KPNPA RI.
Menyorot soal DNA Salmon itu sendiri, apakah bahan ini berbahaya untuk kecantikan wajah?
Baca Juga: Rahasia Tetap Glowing Jessica Wongso Meski Dipenjara Selama 8 Tahun Terkuak, Ternyata…
Pada dasarnya bahan tersebut dipandang aman untuk menjadi produk skincare, tetapi ada catatan khusus.
Obat suntik DNA Salmon ini menjadi berbahaya jika digunakan oleh wanita hamil.
Tidak hanya itu, mereka yang memiliki permasalahan pembekuan darah hingga menderita penyakit jantung pun termasuk.
Bagi mereka yang memiliki potensi resiko alergi perlu berhati-hati pula dalam menggunakannya.
DNA Salmon pun juga tidak aman digunakan oleh penderita diabetes.
Perihal dugaan produk kecantikan milik dr Richard Lee disebut berbahaya, sejauh ini pihak BPOM sendiri belum memberi keterangan lebih lanjut di balik alasan penyitaan yang dilakukan pihaknya.***
Baca Juga
Rekomendasi