Keruk Anggaran Rp200 Miliar, Pemerintah Bakal Bangun Kawasan Islami Raksasa di Bangkalan, Lahan yang Digunakan Capai…

inNalar.com – Bangkalan adalah salah satu kabupaten di Jawa Timur yang letaknya di Pulau Madura.

Di Kabupaten Bangkalan, pemerintah berencana untuk memajukan wilayah di sekitar Jembatan Suramadu.

Bangunan yang akan dibangun ini merupakan kawasan islami yang terintegrasi di kaki jembatan Suramadu.

Baca Juga: Banyuasin Punya 2 Desa Penghasil 79 Juta Ton Batu Bara, Digadang Terbesar di Sumatera Selatan

Proyek ini nantinya akan dikenal dengan nama Islamic Science Park.

Islamic Science Park pada dasarnya merupakan kawasan wisata yang bernuansa islami.

Kawasan ini nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas lain.

Baca Juga: Daerah Kecil di Aceh Barat Ini Ternyata Penghasil Mineral Langka di Dunia: Ada Platina 32,25 Juta Ton

Dilansir inNalar.com dari m.kominfo.go.id, porsi wahana yang akan dibangun di Islamic Science Park adalah 20 persen untuk education, 30 persen untuk art, dan 50 persen untuk entertainment.

Selain itu, untuk melengkapi arena tersebut, juga akan didirikan pusat kuliner halal dan museum augmented reality yang menceritakan kisah Wali Songo.

Secara keseluruhan, lahan yang dibutuhkan untuk membangun Islamic Science Park mencapai 101 hektar.

Baca Juga: Disebut Punya Pasar Setan, Kampung Tersepi di Banjarnegara, Jawa Tengah Ini Sering Terjadi Fenomena Tak Biasa

Taman rekreasi bernuansa islami yang akan jadi pionir di Indonesia itu akan dikembangkan Pemerintah Provinsi Jatim bekerja sama dengan developer yang membangun Jatim Park.

Pembangunan area ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomia di Bangkalan.

Selain itu, Islamic Science Park juga bisa menjadi pusat ekonomi syariah, pusat wisata, budaya, dan juga kuliner.

Lokasi dari fasilias kawasan islami ini akan dikaji kelayakannya yang berada di dalam kawasan kaki Jembatan Suramadu di Kecamatan Labang.

Rencananya, pemerintah akan segera merealisasikan proyek ini pada tahun 2024.

Anggaran yang dialokasikan untuk merealisasikan proyek ini tidak main-main yakni sebesar Rp200 miliar.***

 

 

 

Rekomendasi