Bukan Pontianak! Ini 3 Daerah Terkaya di Kalimantan Barat, Penduduknya Berpenghasilan Miliaran Rupiah
inNalar.com – Meskipun terpisah dengan lautan dari Ibukota yang berada di Jakarta, namun ternyata daerah Kalimantan Barat miliki penghasilan yang fantastis.
Hal tersebut dapat dilihat dari badan pusat statistik (BPS)di yang mencatat data tentang Kalimantan Barat.
Adapun penilaian itu dapat diukur dan dilihat dari angka Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) perkapita tiap tahunnya, salah satunya adalah Kalimantan Barat.
Baca Juga: 2 Km Dari Alun-alun Malang, Mall Termewah di Jawa Timur Ini Sediakan Kuliner Paling Mantap!
Bahkan diketahui jika penghasilan dari daerah di provinsi Kalimantan Barat ini bisa mencapai miliaran.
Dengan memanfaatkan sumber daya alam yang baik serta pemanfaatan sektor pariwisata, tentu penghasilan dari tiap daerah bisa naik. Salah satu contohnya adalah seperti di daerah Kalimantan Barat.
Mengejutkannya, Pontianak sebagai Ibukota dari Kalimantan Barat justru tidak menduduki posisi pertama sebagai daerah terkaya.
Nah langsung saja berikut 3 daftar daerah terkaya di Kalimantan Barat, berdasarkan data BPS:
1. Kabupaten Sambas
Pada posisi ketiga, diduduki oleh Kabupaten Sambas.
Dengan memanfaatkan Perkembangan ekonomi dari pariwisata, lahan pertanian, dan perikanan, Kabupaten Sambas dapat memiliki penghasilan tiap tahunnya hingga miliaran.
Diketahui Kabupaten Sambas di Kalimantan Barat ini memiliki pendapatan di tahun 2021 sekitar Rp. 1.850.514.382.
2. Kabupaten Sintang
Dilanjutkan dengan posisi kedua dengan pendapatan terbanyak, yaitu adalah Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
Secara baik melakukan pertanian serta perkebunan dengan cara memanfaatkan sumber daya alam, Kabupaten Sintang tercatat miliki Rp. 2.004.676.865 di 2021.
3. Kabupaten Ketapang
Meskipun mengalami pendapatan tahunan yang menurun di tahun 2021, akan tetapi Kabupaten Ketapang memiliki penghasilan terbanyak di Kalimantan Barat.
Tercatat di tahun 2021 Kabupaten Ketapang miliki Rp. 2.341.210.953 pendapatan dalam satu tahun.
Sayangnya, pendapatan tersebut turun jika dibandingkan dengan tahun 2020, yaitu sebanyak Rp. 2.375.240.076.
Rekomendasi
