
inNalar.com – Baru-baru ini jagat media sosial X dihebohkan dengan aksi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membagikan paket skincare ke murid SMAN 13 Jakarta Utara, pada Selasa, 18 Februari 2025.
Dalam kunjungannya dalam rangka pengecekan Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMAN 13 Jakarta Utara, Wapres Gibran kedapatan membagikan paket perawatan wajah untuk murid-murid.
Gibran Rakabuming Raka mengatakan bahwa dalam setiap kegiatan kunjungannya tersebut, ia kerap membagikan berbagai pake kepada para murid.
Baca Juga: Terapi Gelombang Suara Bisa Bikin Otak Anak Jadi Makin Pintar, Benarkah?
Putra dari Presiden ke-7 Joko Widodo tersebut kerap membagikan berbagai perlengkapan sekolah yang merupakan produk lokal.
Dalam keterangannya, Gibran menyampaikan bahwa apa yang diberikannya tersebut bisa menjadi pelengkap bagi murid-murid yang tengah mengenyam pendidikan.
Diketahui dalam keterangan tertulis Sekretariat Wakil Presiden RI, bahwa biasanya diberikan sepatu gratis dan cukur gratis untuk pada murid.
Dalam kesempatannya mengunjungi SMAN 13 Jakarta Utara, Gibran Rakabuming Raka membagikan paket perawatan wajah atau skincare. Tujuannya agar siswa-siswa tidak jerawatan dan bisa beraktivitas dengan nyaman.
Video yang diunggah di X tersebut menuai reaksi kontra dan mengundang diskusi dari warganet. Beberapa kritik dilayangkan oleh warganet atas tindakannya tersebut. Berikut beberapa poin yang bisa dirangkum.
Kritik atas Tupoksi Wakil Presiden RI
Komentar pedas diunggah oleh Yurisa dalam akunnya @Yurissa_Samosir yang mengatakan “Apakah kerjaan Wapres begini terus, ya, sampai 2029? Rutenya nggak jauh dari sekolah, pasar, dan pabrik. Can you just stop to do ‘bagi-bagi’ things to!”
Baca Juga: Benarkah Meditasi Jadi Cara Ampuh Mengurangi Stres Pada Mahasiswa? Cek Faktanya
Warganet mempertanyakan tupoksinya sebagai Wakil Presiden yang terus melakukan aksi ‘bagi-bagi’ di sekolah, pasar, dan pabrik.
Di tengah digelarnya aksi demo dari masyarakat, warganet menyoroti bahwa masih ada banyak hal yang bisa dilakukan oleh seorang Wakil Presiden dibandingkan dengan melakukan aksi ‘bagi-bagi’ tersebut.
Menyoroti Sumber Dana dan Kebijakan Efisiensi Anggaran
Salah satu warganet juga mempertanyakan sumber dana dari aksinya tersebut. Pemilik akun X @marc_kojack melontarkan pertanyaan “Ada yang tau sumber dananya dari mana, masa iya efisiensi anggaran cuma dijadiin skincare doang wkwkwk.”
Mengingat diterapkannya kebijakan efisiensi anggaran, warganet lainnya juga mempertanyakan sumber dana dari pembagian paket skincare gratis tersebut.
Aspirasi Warganet terkait Pentingnya Pendidikan Gratis
Akun X @Laycerta memberikan komentar “Siswa itu butuhnya pendidikan gratis yang menjamin sampai jenjang tinggi. Ibu Bapaknya Makmur biar mereka bisa tenang belajar, bukan bagi-bagi skincare.”
Akses pendidikan gratis menjadi hal yang didambakan oleh segenap masyarakat dan diharapkan menjadi program prioritas.
Dalam agenda pengecekan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MGB), Gibran juga menerima aspirasi langsung dari para siswa.
Ia mengklaim bahwa pemerintah akan terus terbuka terhadap segala aspirasi baik masukan atau saran masyarakat untuk memastikan program prioritas tersebut bisa terlaksana secara maksimal dan memberikan manfaat.
Dalam pernyataannya usai pengecekan pelaksaan program MBG, Gibran mengatakan evaluasi terus dilakukan setiap hari terkait program tersebut. ***