

inNalar.com – Ustadz Hilman Fauzi membagikan beberapa tips khusus agar kita dapat tetap istiqomah di bulan Syawal.
Menurut Ustadz Hilman Fauzi, istiqomah adalah satu-satunya kunci sukses setiap muslim agar tetap konsisten dalam menjalankan ibadah yang telah berusaha dibangun sejak bulan Ramadhan.
Berikut empat tips khusus dari Ustadz Hilman Fauzi untuk bisa istiqomah, meski bulan Ramadhan telah usai.
Baca Juga: Bolehkah Mengajak Taaruf Seseorang Lewat Media Sosial? Ustadz Hilman Fauzi Beri Jawaban Tak Terduga
Pertama, taqwiyatul iman atau memperkuat iman.
Ustadz Hilman Fauzi menjelaskan bahwa dengan meningkatkan keimanan kita di hadapan Allah subhanahu wa ta’ala, kita dapat menjaga pola pikir kita agar motivasi beribadah terus tumbuh dalam diri kita.
Menurut Ustadz Hilman Fauzi, pada dasarnya iman tidak lah stabil. Hal ini sebagaimana ditangkap pula dalam hadits yang menyebutkan bahwa Iman terkadang naik dan juga turun.
Dua cara yang bisa membuat keimanan dalam diri kita tetap stabil ialah dengan menaati segala perintah Allah untuk meningkatkan keimanan kita dan menjauhi segala bentuk kemaksiatan yang bisa menyebabkan keimanan kita turun.
Baca Juga: Istilah ‘Cinta’ Gak Boleh Diartikan Sembarangan, Ustadz Hilman Fauzi Bongkar Makna Sesungguhnya
Setelah kita bisa menjaga keimanan kita di hadapan Allah, Ustadz Hilman Fauzi mengungkap tips kedua agar tetap istiqomah.
Kedua, taqwiyatul ‘ilmi atau memperkuat pengetahuan kita tentang agama.
Menurut Ustadz Hilman Fauzi, perbanyak mempelajari ilmu agama adalah kunci untuk memahami bagaimana cara kita agar bisa beramal sesuai tuntunan yang ditetapkan Allah subhanahu wa ta’ala dan mengikuti sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Dengan berbekal pengetahuan, maka kita memiliki referensi tentang berbagai keutamaan dan cara-cara yang benar dalam beribadah hingga pada akhirnya kita akan terus termotivasi untuk melakukannya dengan cara yang lebih baik lagi dari sebelumnya.
Baca Juga: Ustadz Hilman Fauzi Ungkap Nasihat Menenangkan Hati Bagi Seorang Muslim, Mari Saling Menyayangi
Ketiga, Ustadz Hilman Fauzi mengungkapkan bahwa kita perlu menanamkan sikap raja` dan khauf agar keimanan dan keilmuan yang kita miliki menjadi lebih sempurna di hadapan Allah subhanahu wa ta’ala.
Lebih lanjut, Ustadz Hilman Fauzi menjelaskan bahwa raja` artinya adalah kita mengharapkan pahala dari Allah subhanahu wa ta’ala, sedangkan khauf artinya kita takut bahwa amalan kita tidak diterima oleh Allah subhanahu wa ta’ala dan selalu waspada agar tidak mengundang murka-Nya.
Ustadz Hilman Fauzi berpandangan bahwa dengan menanamkan sikap raja` dan khauf, kita akan selalu merasa terjaga dan memastikan diri kita dalam jalur yang benar.
Baca Juga: Ungkap Keistimewaan Bulan Ramadhan, Ustadz Hilman Fauzi Sebut Momen Terbaik untuk Mengangkat Derajat
Keempat dan menjadi yang terakhir, taqwiyatul bii`ah.
taqwiyatul bii`ah adalah memperkuat lingkungan dimana kita tinggal. Da’i muda milenial ini menyarankan kita agar selalu berusaha mencari lingkungan yang senantiasa menguatkan kita menuju jalan yang benar dan berlomba dalam kebaikan.
Poin terakhir ini menjadi suatu keharusan dalam menjaga keistiqomahan kita, karena seringkali kita merasa tergoda untuk melakukan hal-hal yang tidak baik.
Cara yang paling tepat agar kita bisa menjaga empat tips di atas adalah kita perlu membiasakan diri dan terus melatih diri kita untuk selalu memperbaiki diri dan mengingat Allah subhanahu wa ta’ala.
Jika kita berhasil menerapkan seluruh tips istiqomah dari Ustadz Hilman Fauzi, in sya Allah, atas izin Allah pula kita akan senantiasa terjaga tidak hanya di bulan Syawal saja, melainkan di bulan selanjutnya hingga dipertemukan kembali dengan bulan Ramadhan selanjutnya.***