

inNalar.com – Keisya Lovrenka, artis jebolan idol lagi-lagi mengisi ruang trending di Twitter.
Alih-alih karena prestasi, Keisya Levronka kembali trending no 1 di twitter karena kontroversi yang bikin netizen geleng-geleng.
Dalam podcast bersama Marlo, pelantun lagu ‘tak ingin usai’ ini dinilai minim etika dan ogah-ogahan.
Baca Juga: Kota di Indonesia Ini Punya Mitos Mengerikan Bagi Presiden, Kalau Berani Berkunjung Auto Lengser!
Meski Video nya sudah di takedown, potongan demi potongan masih berseliweran di Media sosial twitter.
Netizen turut geram, berikut potongan-potongan Video Keisya yang menjadi kontroversi publik.
Berikut merupakan deretan kronologi kontroversi yang dibuat Keisya saat podcast dengan Marlo.
1. Dalam wawancara bersama bintang tamu, Keisya Lovrenka, Bang Marlo menanyakan suatu hal “siapa yang ngomongin acaranya? ”
Jawaban Keisya disorot, tidak menjawab, Keisya justru menye-menye dengan gesture bicara yang dinilai tidak sopan, “shsbbshauzbebauakgs kenapa semua hal harus ditanyain sih?”
2. Lebih lanjut, tim redaksi menemukan potongan Video Keisya yang berkata, “sikile mambu e (kakinya bau)”
Cuitan itu sontak memberi reaksi spontan Bang Marlo, “astagfirullah”
3. Dalam podcastnya, Bang Marlo mengungkapkan kekeselannya kepada keisya, “oh gitu ya? Mulutnya gak terlatih ya?”
Alih-alih meminta maaf, keisya membalas cuitan Bang Marlo, “oh harus terlatih? Kan terlatih di bidang nyanyi aja, kalau komunikasi emang kurang”
4. Kesal dengan jawaban Keisya, Bang Marlo turut menanggapi, “oh kamu ga PR Traine ya?”
Tak mau kalau, Keisya turut membalas, “Emang kamu PR Traine, ya?”
5. Di Akhir acara, Bang Marlo mengucapkan terima kasih kepada Keisya karena sudah bersedia hadir dalam podcastnya.
Tidak menjawab terima kasih kembali, Keisya Levronka kemudian berkata “iya, akhirnya, gak lagi-lagi deh kesini gue udah boleh pulang gak?”
Waduh! Gimana perasaaan Bang Marlo dan Kru ya?
Entah apa dibalik niat Keisya Lovrenka, salah satu wargant di Twitter @amay****, menyoroti bahwa Keisya dianggap Mannerless karena memotong pembicaraan, menjawab pertanyaan dengan menye-menye dan terkesan meledek, teriak di mic, serta tidak menghargai host. ***
(Febi Komala Dewi)