

inNalar.com – Kota Jambi adalah pusat pemerintahan Provinsi Jambi yang tentunya memiliki fasilitas kota sangat lengkap.
Di Kota Jambi terdapat sebuah museum yang berdiri sekitar 9 tahun yang lalu atau pada tahun 2014.
Ternyata museum di Kota Jambi ini menjadi salah satu objek wisata populer di Kota Jambi dan daerah sekitar.
Nama museum ini sama dengan menara ikonik yang menjulang setinggi 80 meter di Kota Jambi tersebut yakni Museum Gentala Arasy.
Museum Gentala Arasy tepatnya berlokasi di Arab Melayu, Pelayangan, Kota Jambi, Provinsi Jambi.
Tepatnya berada di samping sungai Batanghari dan terhubung dengan jembatan pendestrian termewah di Jambi.
Bagaimana tidak, pembangunan jembatan pendestrian ini menghabiskan dana yang sangat fantastis yakni mencapai Rp88,7 Miliar.
Museum Gentala Arasy ini memiliki ribuan koleksi mengenai perkembangan Islam di Provinsi Jambi.
Koleksi dari museum ini terdiri dari berbagai peninggalan kesenian dan kebudayaan Islam, serta foto-foto para ulama kala itu.
Museum bersama dengan menara setinggi 80 meter tersebut menjadi ikon bahwa Jambi merupakan pusat pendidikan Islam kala itu.
Berbicara mengenai sejarah penamaan dari museum dan Menara ini berasal dari beberapa kata.
Yang pertama, yakni Genta yang berarti suara. Yang kedua, Tala yakni berarti keselarasan.
Kemudian, yang ketiga Arasy yakni berarti menggema ke langit. Maka arti dari Gentala Asrasy adalah bunyi yang selaras dan menggema ke langit.
Bunyi yang menggema tersebut berasal dari lonceng menara yang merupakan penanda waktu Salat Fardu bagi muslim di sekitar Kota Jambi.
Uniknya, di dalam museum ini terdapat fasilitas yang cukup lengkap salah satunya terdapat bioskop mini yang isinya berbagai macam tayangan budaya di bumi Sepucuk Jambi.***