

inNalar.com – Beberapa tahun belakang, pemerintah mencanangkan program revitalisasi terminal bus tipe A dan salah satunya dilakukan di Purworejo.
Kementerian Perhubungan telah meresmikan pembangunan Terminal Baru Tipe A Purworejo pada bulan Mei lalu.
Terminal Tipe A Purworejo ini sebenarnya telah beroperasi sejak tahun 1994.
Baca Juga: Kisah Pilu Oei Hui Lan, Putri Konglomerat Semarang Jawa Tengah yang Sempat Jadi Ibu Negara Tiongkok
Kemudian, terminal di Purworejo ini ditetapkan menjadi terminal tipe A pada tahun 2003.
Secara administratif, terminal ini berlokasi di Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, atau berada di seberang Mapolres Purworejo.
Lokasi dari pembangunan terminal baru Tipe A ini lebih strategis dan menjadi lebih luas dibandingkan dengan terminal lama.
Sementara itu, terminal yang lama aset tanahnya adalah milik desa dan akan dikembalikan ke pihak desa.
Luas dari terminal baru juga nantinya akan lebih besar dibandingkan terminal yang lama.
Terminal baru ini nantinya akan memiliki luas sekitar 2.200 meter2 dengan 2 lantai.
Lantai pertama akan difungsikan sebagai tempat parkir, area drop off, area tunggu keberangkatan, area tiket, dan sebagainya.
Sementara di lantai 2 akan difungsikan untuk fasilitas area ruang tunggu dan penitipan barang.
Dilansir inNalar.com dari Kementrian Perhubungan, terminal ini akan memiliki 6 area ruang tunggu dan 2 lajur kedatangan bus.
Memiliki lahan yang lebih luas, nantinya terminal senilai Rp 35 miliar ini diperkirakan mampu menampung penumpang sebanyak 1.000 hingga 1.200 penumpang.
Program revitalisasi ini bertujuan agar terminel Tipe A di Purworejo memilik fasilitas layanan terminal semakin baik.
Selain itu, dengan fasilitas yang kian baik maka diharapkan dapat menumbuhkan budaya masyarakat untuk menggunakan moda angkutan massal bus.
Tak hanya sebagai tempat naik turun penumpang, terminal ini diharapkan menjadi pendorong dan penggerak perekonomian rakyat sekitar.***