Telan Biaya Rp 278 Miliar, Jembatan Termegah di Riau Ini Diprediksi Mampu Berdiri Kokoh Lebih dari 100 Tahun
inNalar.com – Kabupaten Siak memiliki satu jembatan legendaris yang disebut merupakan jembatan termegah di Provinsi Riau.
Nama asli jembatan tersebut ialah Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah, yang kemudian lebih familiar dikenal oleh masyarakat Kab Siak dengan nama jembatan Siak.
Pasalnya, jembatan termegah di Riau tersebut melintasi sungai Siak, sehingga masyarakat Kab Siak pun lebih cepat mengingat nama jembatannya sesuai dengan lintasan sungai yang dilaluinya.
Jembatan termegah di Riau ini dibangun oleh Pemkab Siak pada tahun 2002, kemudian diresmikan pada tanggal 11 Agustus 2007 silam.
Biaya yang dihabiskan untuk membangun jembatan termegah di Riau ini mencapai Rp 277,65 miliar.
Baca Juga
Siapa sangka, sumber dana pembiayaan bangunan jembatan termegah di Provinsi Riau ini berasal dari dana APBD Kab Siak.
Dengan konstruksi bangunan jembatan Siak yang panjangnya 1.196 meter dan lebarnya 16,95 meter berdiri kokoh di atas ketinggian 23 meter dari sungai Siak, sungai terdalam di Indonesia.
Penambahan bagian trotoar di samping kanan dan kiri jembatan, menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat sekitar untuk ikut menikmati panorama alam fajar dan senja langit di sepanjang jembatan Siak, Riau.
Jembatan Siak memiliki keunikannya tersendiri. Pasalnya, pemkab Siak merancang adanya rumah makan bertema restoran terapung untuk memaksimalkan daya tarik kemegahan jembatan termegah di Riau tersebut.
Kabar yang paling membanggakan ialah, jembatan termegah di Riau ini merupakan hasil rancangan karya anak bangsa, yaitu dari tim ahli Institut Teknologi Bandung.
Bangunan jembatan Siak Riau ini dirancang kuat menahan beban sekitar 28 ton dan diperkirakan mampu bertahan lebih dari 100 tahun.
Jembatan termegah di Provinsi Riau menghubungkan Desa Benteng Hulu dengan Desa Rawang Air.
Seiring berjalannya waktu, Pemkab Siak terus berinovasi untuk membuat titik objek wisata di sekitar jembatan Siak.
Baca Juga
Kini, diketahui sudah ada 15 titik objek wisata yang berada tak jauh dari Jembatan termegah di Riau ini.
Bahkan, baru-baru ini jembatan kaca Mempura Skywalk yang hanya berjarak sekitar 4 kilometer diresmikan dan menjadi potensi wisata baru di sekitar jembatan Siak.
Adapun asal muasal dari nama jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah ialah diambil dari sosok perempuan mirip RA Kartini.
Tokoh perempuan ini dikenal sebagai sosok yang memperjuangkan akses pendidikan yang layak bagi para perempuan pada masa Indonesia belum meraih kemerdekaannya.***
Rekomendasi
