

inNalar.com – Berbicara tentang keunikan yang ada di Pulau Dewata Bali pasti tidak akan ada habisnya.
Mulai dari keseniannya, Budaya, Adat, hingga bahasa daerahnya, Bali memiliki keunikannya tersendiri.
Selain kental akan budaya dan adat istiadatnya, Bali juga terkenal akan berbagai objek wisatanya.
Baca Juga: 6 Desa Wisata Yang Unik di Yogyakarta, Nomor 4 Menghasilkan 1000 Ton Teh Per Tahunnya Lho!
Salah satu objek wisata baru di Bali yakni jembatan kaca di Kabupaten Gianyar, Bali.
Pintu masuk jembatan kaca ini ada di dua lokasi yakni di Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati dan Banjar Blangsinga, Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh, Bali.
Pembentukan jembatan kaca ini selesai pembangunan pada bulan september 2022 lalu dan mulai dibuka untuk umum pada bulan November 2022.
Jembatan kaca sepanjang 199 meter ini menjadi jembatan kaca terpanjang di Indonesia yang tentunya bisa jadi objek wisata yang akan ramai dikunjungi.
Anggaran biaya untuk proses pembangunan Jembatan kaca ini mencapai angka yang fantastis yakni hingga Rp 70 Miliar.
Jembatan Kaca di Gianyar, Bali ini mengklaim mampu menahan beban hingga seberat 40 ton.
Baca Juga: Terbesar se Asia Tenggara, Bendungan Raksasa di Batam Ini Mampu Tampung 101,2 Juta m3 Air
Jembatan Kaca ini memiliki ketinggian lebih dari 40 meter di atas aliran sungai Tukad Petanu.
Dari atas jembatan, para pengunjung dapat melihat dengan jelas sungah Tukad Petanu dan juga air terjun Tegenungan.
Tak hanya disuguhkan oleh wisata jembatan kaca, ketika para pengunjung masuk melalui Banjar Blangsinga akan disuguhkan berbagai wisata lain.
Contohnya seperti objek wisata Spiritual Pura Musen, belanja di Krisna Oleh-Oleh, objek tracking sungai petanu, dan lain-lain.
Selain itu, pihak pemerintah juga menyiapkan beberapa fasilitas penunjang seperti pelebaran jalan dan lahan parkir.
Sebagai informasi, jembatan kaca ini adalah hasil kerja sama investasi pemerintah Indonesia dengan China.***