Teks ‘Teman Baru Frida’, Kunci Jawaban Bahasa Indonesia kelas 6 SD Hal. 178 Kurikulum Meredeka Edisi Revisi

inNalar.com – Kita akan mengupas tuntas kunci jawaban bab 7 pada teks ‘Teman Baru Frida’ dalam buku Bahasa Indonesia kelas 6 SD halaman 178 Kurikulum Merdeka edisi revisi. Pembahasan ini bisa menjadi referensi bagi siswa untuk memahami materi dengan penuh percaya diri!

Teks ‘Teman Baru Frida’ pada bab 7 ini tidak hanya sekedar mengajarkan tentang cara berempati, tetapi juga memberikan bekal berharga bagi para siswa untuk bisa menyaring hikmah dari setiap cerita dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan kemampuan ini, siswa tidak hanya bisa berkomunikasi dengan lebih efektif, tetapi juga dilatih untuk berpikir kritis dan menjadi pribadi yang lebih peduli serta reflektif.

Baca Juga: Gratis, Ini Dia 9 Rute Bus Sekolah untuk Siswa Tangsel, Wajib Kepo!

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia kelas 6 SD Kurikulum Merdeka Halaman 178 sub-bab “Bahas Bahasa”.

Petunjuk: Bacalah cerita pendek “Teman Baru Frida” terlebih dahulu pada halaman 170!

Soal

Dalam cerita pendek “Teman Baru Frida”, ada beberapa ungkapan dan peribahasa. Hanya dengan membaca kalimat utuhnya, bisakah kalian menebak artinya?

Baca Juga: Puisi ‘Kisah Sedih tentang Telepon Genggam’ dan teks ‘Menyesap Sepi di Kafe Sunyi’, Kunci Jawaban Buku Bahasa Indonesia Hal. 182-186 Kurikulum Merdeka

1. Uangkapan
– Ringan tangan
– Memutar otak

2. Peribahasa
– Pucuk dicinta ulam tiba
– Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing
– Tiada ada gading yang tak retak
– Banyak makan asam garam

3. Apa ungkapan dan peribahasa favorit kalian? Pilih 3 ungkapan dan 3 peribahasa dan buatlah kalimat dengan ungkapan dari paribahasa tersebut!

Jawaban:

1. Ungkapan

– Ringan tangan: orang yang suka rang yang suka membantu orang lain tanpa banyak berpikir, seakan-akan tangan mereka tidak pernah lelah untuk menolong.

– Memutar Otak: berpikir keras untuk mencari solusi dari masalah yang sulit. Jadi, kalau kita lagi berpikir keras, otak kita ibarat diputar-putar seperti mesin pencari ide yang super canggih!

2. Peribahasa

– Pucuk dicinta ulam tiba: Ini menggambarkan situasi yang sangat beruntung, di mana yang kita inginkan datang dengan cara yang tidak terduga.

Baca Juga: Bikin Siswa No Drama Macet, Pemda Tangerang Selatan Sediakan Fasilitas Bus Sekolah Gratis Loh

– Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing: Ini artinya, dalam kehidupan kita harus saling membantu, baik dalam kebahagiaan maupun kesulitan.

– Tiada ada gading yang tak retak: Ini mengajarkan kita bahwa tidak ada yang sempurna di dunia ini, bahkan benda yang paling kuat sekalipun pasti ada kekurangannya.

– Banyak makan asam garam: Artinya, orang yang sudah banyak pengalaman hidupnya pasti lebih bijaksana. Orang yang sudah merasakan banyak hal, maka akan lebih tahu bagaimana cara menghadapi situasi sulit.

3. Ungkapan

– Ambil hati: Waktu teman baru masuk kelas, dia langsung ambil hati semua orang dengan senyum manis dan sikap ramahnya.

Baca Juga: Mengenal Kurikulum Cinta, Konsep Besutan Kemenag yang Bakal Segera Diterapkan

– Rendah hati: Meskipun dia juara lomba matematika se-Indonesia, sikapnya tetap rendah hati, tidak pernah sombong dan selalu siap membantu teman yang kesulitan.

– Buah tangan: Setelah liburan dari Bali, ibu membawa buah tangan berupa oleh-oleh khas yang lezat dan indah.

Peribahasa

– Ada udang di balik batu: Dia selalu tampak baik-baik saja, tapi ternyata ada udang di balik batu, dia cuma pura-pura agar tidak ketahuan dia suka sama teman sekelas.

– Tak ada rotan, akar pun jadi: Saat laptopku rusak, aku tak punya uang untuk beli baru. Tapi tak ada rotan, akar pun jadi, akhirnya aku pakai komputer jadul yang susah banget dijalankan

– Sambil menyelam minum air: Dia sambil menyelam minum air, belajar matematika sambil nonton film di TV. Kegiatan itu dia lakukan dalam waktu yang sama!”

Jadi, itulah kunci jawaban bab 7 teks ‘Teman Baru Frida’ dalam buku Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka kelas 6 SD halaman 178. Jadikan ini hanya sebagai referensi, ya!***