

inNalar.com – Tur konser dunia Taylor Swift yang bertajuk “Era” menambahkan hari manggung di beberapa lokasi.
Dilansir dari Twitternya, maksud Taylor menambahkan hari manggung karena antusias dari fans yang berhasil membuat tiket konser penyanyi tersebut ludes dalam beberapa menit.
Menanggapi hal tersebut, Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, membalas tweet dari pelantun Back to December itu.
Diketahui, Taylor menambahkan hari manggung di beberapa lokasi tempatnya tur di Eropa.
Penambahan jadwal tur penyanyi asal Pennsylvania ini menggandeng band Paramore, berbeda dengan turnya di Asia yang mengundang Sabrina Carpenter.
Dijadwalkan tur tersebut akan dilaksanakan pada musim panas tahun depan, dimulai dari 5 September hingga 17 Agustus 2024.
Baca Juga: Nathalie Holscher Buka Jilbab, Sempat Nangis Kejer di Hadapan Umi Pipik
Akan tetapi, penyanyi berusia 33 tahun itu sama sekali tidak mengunjungi Amerika Utara, terutama Kanada.
Tentu saja para Swifties di Amerika Utara merasa kecewa akan keputusan ini, dan tidak sedikit dari mereka yang mengeluh di Twitter.
Sepertinya keluhan ini pun sampai ke telinga sang perdana menteri, sehingga dirinya langsung mengatakan kekecewaannya dalam balasannya di tweet Taylor.
Baca Juga: Tak Disangka! Faktor Ini Penyebab Diabetes Melitus Pada Anak, Biasanya Sering Dilakuakan
Dengan mengutip lirik lagu Taylor Anti-Hero dan judul Cruel Summer, Justin Trudeau berharap agar penyanyi tersebut mau mengunjungi Kanada.
Balasan tweet tersebut diposting beberapa jam setelah Taylor mengunggah jadwal turnya yang baru pada 6 Juli lalu.
Hal ini juga mengundang warganet Indonesia yang merasa kecewa karena tur Era Taylor Swift tidak mengunjungi Jakarta.
Para Swifties lokal malah harus ikut war konser Taylor Swift yang dilaksanakan di Stadion Nasional Singapura selama 6 hari tahun depan.
Dalam sebuah rumor di Twitter, diduga Taylor Swift pernah berencana ke Indonesia untuk konser tur dunianya ini.
Akan tetapi, hal tersebut dibatalkan karena adanya pihak calo yang bermasalah.
Meski berita tersebut belum tentu kebenarannya, namun beberapa Swifties Indonesia tetap ikut serta di war tiket untuk konser Taylor di Singapura.
Direncanakan bahwa Taylor Swift akan manggung di Negara Singa tersebut selama 6 hari pada 2 hingga 4 Maret 2024, dan 7 hingga 9 Maret 2024.***