

inNalar.com – Sebentar lagi Hari Raya Idul Adha 2023 akan tiba, umat muslim akan berkumpul di sebuah lapangan atau masjid besar untuk melaksanakan sholat ‘Id berjamaah.
Sholat Idul Adha merupakan bagian dari rangkaian yang sakral dalam perayaan Hari Raya Idul Adha 2023. Segala amalan yang dilakukan pada hari itu tidak akan terlepas dari tata cara dan niat yang sesuai dengan ajaran Islam.
Berikut ini akan dibahas mengenai tata cara sholat Idul Adha 2023 disertai niat baik sendirian maupun berjamaah. Semoga bisa menambah kesiapan umat muslim untuk menyambut Hari Raya Kurban di tanggal 29 Juni mendatang.
Baca Juga: Link Twibbon Hari Raya Idul Adha 2023 dan Deretan Amalan Sunnah Jelang Sholat Ied
Hukum sholat Idul Adha terbagi menjadi dua, pertama hukumnya fardhu ‘ain bagi setiap muslim menurut pendapat Imam Syafi’i, sedangkan hukum yang kedua bersifat sunnah muakkadah. Pendapat kedua ini merupakan pendapat mayoritas para ulama. Berikut ini tata cara pelaksanaan sholat Idul Adha yang bisa kita praktekkan pada Hari Raya Idul Adha maupun Idul Fitri.
Pertama, muslim membaca niat sholat Idul Adha
Adapun bacaan niat sholat baik bisa memilih sesuai kondisi kita, baik itu dilakukan sendirian di rumah bagi ibu-ibu yang berhalangan hadir di lokasi sholat ‘id, untuk muslim yang berjamaah, sebagai imam, maupun makmum akan diuraikan teks bacaannya di akhir penjelasan.
Kedua, takbiratul Ihram.
Pada saat sholat Idul Adha, tepatnya ketika takbiratul ihram, angkat kedua tangan kita sebagaimana dalam sholat lainnya sebanyak satu kali. Adapun untuk takbir setelahnya maka kita tidak perlu mengangkat kedua tangan, karena takbir selanjutnya masuk dalam kategori takbir tambahan. Ini adalah pendapat yang dipilih oleh Syaikh Muhammad bin Ibrahim At Tuwaijiri hafizhahullah.
Baca Juga: Spesial Idul Adha 2023, Ini Link Download MP3 Kumpulan Takbiran dari Ustadz Jefri Al Buchori
Sebagai informasi tambahan, takbiratul ihram pada sholat Idul Adha di rakaat pertama dilakukan sebanyak tujuh kali, sedangkan di rakaat kedua dilakukan sebanyak lima kali.
Ketiga, membaca doa iftitah dan dilanjutkan dengan surah Al Fatihah dan surah pilihan
Pada rakaat pertama sholat Idul Adha, disunnahkan bagi imam untuk membaca surah Al A’laa. Adapun pada rakaat kedua, disunnahkan untuk membaca surah Al Ghasyiyah.
Keempat, ruku’ dan dilanjutkan dengan sujud.
Kelima, duduk di antara dua sujud sebagaimana dalam rangkaian gerakan sholat lainnya. Bacaan dan tata cara ruku’ saat sholat Idul Adha sama dengan sholat lainnya.
Cara keenam dalam rangkaian sholat Idul Adha ialah bangun untuk melanjutkan ke rakaat kedua dengan takbiratul ihram sebanyak lima kali dan dilanjutkan sesuai tahapan yang telah dijelaskan di atas.
Ketujuh, setelah sujud yang kedua, dilanjut dengan duduk tasyahud dan diakhiri dengan salam. Maka salam merupakan tahapan terakhir dari tata cara sholat Idul Adha.
Adapun inilah beberapa bacaan niat sholat dalam beberapa kondisi berikut.
1. Bacaan niat sholat Idul Adha sebagai Imam
أُصَلِّي سُنَّةً لعِيدِ الأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا لِلَّهِ تعالى
Artinya, Saya niat melaksanakan sholat sunnah Idul adha sebanyak dua rakaat sebagai imam karena Allah.
2. Bacaan niat sholat Idul Adha sebagai ma’mum secara berjamaah
أُصَلِّي سُنَّةً لِعِيْدِ الأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مَأْمُومًا لِلَّهِ تعالى
Artinya, Saya niat melaksanakan sholat sunnah Idul adha sebanyak dua rakaat sebagai makmum karena Allah.
3. Bacaan niat sholat Idul Adha sendirian
أُصَلِّي سُنَّةً لِعِيْدِ الأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تعالى
Artinya, saya niat melaksanakan sholat sunnah Idul adha sebanyak dua rakaat karena Allah.***