

inNalar.com – Citayam Fashion Week ditutup paksa oleh pihak kepolisian, hal ini mendapat banyak tanggapan dari warganet, seorang netizen bahkan mengatakan tamat.
Warganet tersebut mengatakan bahwa tamat riwayat sebagai artis mendadak, maksudnya adalah orang yang menjadi bagian dari Citayam Fashion Week selesai sejarahnya.
Citayam Fashion Week sebelumnya menjadi pro dan kontra, apalagi terkait fenomena itu yang kemudian didaftarkan hak patennya oleh Baim Wong walaupun tidak jadi.
Beberapa pejabat bahkan Presiden Jokowi termasuk yang pro dengan kegiatan Citayam Fashion Week, karena menjadi eksprsi sebuah kreativitas bagi anak muda.
Baca Juga: Banjir Hujatan, Ivan Gunawan Klarifikasi Hingga Minta Maaf ke Keisya Levronka
Anies Baswedan selain ikut menjajal Citayam Fashion Week bersama tamu asingnya, juga menyatakan selama tidak ada regulasi melarang dan dilanggar maka sah-sah saja.
Sebagaimana dikutip inNalar.com dari akun Instagram Insta Julid @insta_julid pada Rabu, 27 Juli 2022 pemilik akun tersebut menuliskan bahwa akhirnya Citayam Fashion Week ditutup.
Hal itu sesuai harapan dari warganet, yang mana sebelumnya banyak tanggapan komentar yang meminta ditiadakan ajang Citayam Fashion Week, apalagi soal terkahir.
Citayam Fashion Week disebut juga menjadi ajang menumbuhkan atau melahirkan generasi LGBT sejak dini, dengan banyaknya laki-laki yang memperagakan busana perempuan.
“TAMAT riwayat artis dadakan wakwaww…” tulis akun @aslan.ardianto.
Selain itu warganet ada yang menuliskan komentar selesai main jadi artis-artisannya, syukurlah jika Citayam Fashion Week ditutup, karena semua kegiatan ada tempatnya masing-masing.
Citayam Fashion Week ditutup merupakan tindakan yang benar, karena ajang tersebut mengganggu pengguna jalan lainnya, lalu bagaimana dengan urusan HAKI?
Tidak mengapa Citayam Fashion Week ditutup jika sudah menimbulkan kekacauan, sebenarnya awalnya lucu ketika muncul karena banyak kepentingan yang menunggangi.
Ada banyak warganet besyukur mengucapkan hamdalah, lalu menyebut Baim Wong menangis dengan penutupan Citayam Fashion Week ini, lalu ada komentar di kota lain baru mulai.
Lalu netizen lain ada yang menanggapi penutupan Citayam Fashion Week ini dengan bertanya, apakah Jeje ikon dari ajang ini masih menggunakan pengawal saat berjalan?.
Ada lagi warganet yang bilang begini saja agar tidak ada yang terjangkit star sindrom, kemudian terdapat pula komentar mengucapkan selamat kepada polisi yang sudah bekerja.
Salah seorang netizen menuliskan usulan, bisa saja ajang Citayam Fashion Week ini digelar asalkan di hari MInggu atau saat car free day, tidak setiap hari dilaksanakan.
“Kalau di Shibuya cross Jepang, mau foto atau bikin video ya ngikutin aturan, pas kalau lampu merah saja, nggak sampai melupakan manfaat zebra cross itu sendiri,” tulis akun @mandaa268_.
“Dan yang pasti tidak menganggu kepentingan umum?? Kalau ini kan sudah meresahkan, ganggu gengges ya sudah sepantasnya dibubarkan, dilarang,” tambahnya.***