

inNalar.com – PT Alkindo Naratama Tbk atau ALDO suntik modal kerja anak usahanya yaitu PT Eco Paper Indonesia atau EPI.
Suntikan modal PT Alkindo Naratama Tbk ke anak usahanya ini mencapai nominal Rp40 miliar.
Suntikan dana tersebut bertujuan untuk memperkuat bisnis produksi kertas coklat daur ulang.
Pihak ALDO melihat potensi baik dari pertumbuhan permintaan kertas coklat daur ulang.
Hal tersebut dikarenakan terjadi peningkatan kesadaran konsumen akan pentingnya penggunaan kemasan yang ramah lingkungan.
Mengingat, konsumen masa kini semakin sadar untuk lebih memilih produk yang bisa membantu mengurangi jumlah sampah plastik.
Maka dari itu, ALDO dengan optimis melakukan suntikan modal untuk EPI.
Suntikan modal tersebut akan digunakan untuk pengadaan bahan baku dan bahan kimia.
Dengan harapan, suntikan dana ini akan memperkuat kegiatan produksi untuk menghasilkan pendapatan usaha.
Memberikan suntikan dana yang cukup besar, diketahui jumlah aset ALDO juga semakin meningkat.
Bersumber dari laporan keuangan resminya pada Triwulan III 2023, jumlah kas atau setara kas perseroan mencapai Rp85 miliar.
Angka tersebut jauh diatas jumlah kas perusahaan ini pada tahun lalu yang hanya mencapai Rp40,3 miliar.
Baca Juga: Pertama Kali dalam Sejarah, Uni Emirat Arab Resmi Buka Pabrik Minuman Bir Beralkohol di Abu Dhabi
Kemudian, besaran aset lancarnya sebesar Rp907,9 miliar, sedangkan pada tahun lalu hanya sebesar Rp714 miliar.
Sementara itu, jumlah aset tidak lancarnya sejumlah Rp857,2 miliar.
Jumlah tersebut lebih besar jika dibandingkan jumlah aset tidak lancar pada tahun lalu sebesar Rp854,6 miliar.
Secara keseluruhan, jumlah aset PT Alkindo Naratama Tbk pada triwulan III 2023 mencapai Rp1,7 triliun.
Angka tersebut lebih besar jika dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya sebesar Rp1,5 triliun.***