Sudah Pernah Makan Becek Mentok? Inilah Rekomendasi 4 Warung Makan Becek Mentok Terenak Khas Tuban Jawa Timur
inNalar.com – Jika anda berkunjung ke Kabupaten Tuban Jawa Timur, tidak ada salahnya untuk mencoba sajian legendarisnya yaitu mentok lumpur, kuliner yang mirip dengan kari namun dengan rasa yang khas dan campuran bumbu yang pas.
Dulu, cara menyiapkan makanan seperti ini hanya disajikan pada saat pesta.
Namun kini ragamnya sudah banyak yang dijual di warung-warung makan di restoran.
Meski banyak yang menjualnya, namun rasa yang disajikan berbeda-beda. Berikut beberapa rekomendasi empat tempat makan stik lumpur di Tuban.
1. Becek Mentok Mak Windarni
Masakan lumpur yang disajikan oleh restoran Mak Win, demikian sapaan akrabnya, tak jauh berbeda dengan restoran lainnya, yaitu kuah santan kental yang dibalut dengan racikan bumbu yang menggugah selera.
Namun bedanya, resep Mak Win sudah dilestarikan selama puluhan tahun.
Tak heran, meski berada di gang kecil, khususnya di Desa Mawot, Desa Sugiharjo, Tuban, namun toko ini menjadi incaran masyarakat.
2. Becek Mentok Pak To
Lokasi restoran ini sama ramainya dengan Mak Win. Jika ingin menuju ke sana, Anda harus terlebih dahulu melewati persawahan luas dan deretan pohon siwalan yang tinggi berjajar rapi di kiri-kanannya.
Tiang utama tribun Pak To adalah tongkat-tongkat berisi lumpur.
Rasanya yang khas berpadu dengan rasa yang agak pedas pasti akan membuat para penikmat makanan jatuh hati.
Selain minuman khas Tuban, Legen, para pelanggan kedai ini juga betah mencicipi hidangan khas Tuban.
3. Warung Makan Sor Sawo
Bernama Sor Sawo atau dalam bahasa Indonesia, warung di bawah pohon sawo ini cukup melegenda di kalangan masyarakat Tuban.
Toko ini telah dibuka sejak tahun 1994, berlokasi di desa Karang, kecamatan Semanding, Tuban.
Masih eksis dan tak pernah berubah menu kulinernya, meski diserbu oleh restoran dan tempat makan modern lainnya.
Menu tersebut merupakan strategi Pak Pri untuk menarik pembeli kembali terjebak di sate.
Bahkan, makanan siap saji yang diproduksi di toko ini berhasil meraih penghargaan kuliner khas Tuban yang paling dicintai tahun 2008.
Tak heran jika pengunjung toko ini tak pelak absen.
4. Warung Jangkar
Tidak jauh berbeda dengan yang sebelumnya. Jangkar yang terbuat dari lumpur dan tersangkut juga patut dipertimbangkan karena memiliki ciri khas rasa pedas.
Tak heran jika tempat makan yang terletak di Desa Tegalagung, Kecamatan Semanding, Tuban ini menjadi incaran para pecinta masakan dengan kuah pedas berwarna kuning tersebut.
Selain menyajikan kuliner sambal, restoran ini juga memanjakan lidah dengan belut rica-rica.***
Rekomendasi
