

InNalar.com – Diduga seorang wanita yang telah menipu orang tua demi kesenangan pribadi.
Wanita inisial M yang merupakan pelaku penipu wisuda atau bisa disebut dengan mahasiswa gadungan.
Alih-alih untuk mendapatkan perhatian dan uang UKT dari orang tuanya.
Seorang mahasiswa gadungan tersebut selalu berbohong kepada orang tuanya dengan alasan menempuh pendidikan di UNIKA NTT.
Bahkan selama 4 tahun, seorang wanita tersebut sudah melakukan aksi penipuan kepada orang tua yang membesarkan dan memberikan uang terhadap dirinya.
Dilansir dalam unggahan @sepedafamiliy, wanita yang tega menipu orang tua itu tampak mengenakan pakaian hitam putih layaknya orang yang telah menyelesaikan ujian skripsi.
Bahkan, wanita tersebut juga menggunakan slempang lengkap dengan nama dirinya serta gelar sarjana pendidikan (S. Pd).
Kenyataannya, wanita tersebut tidak pernah menempuh pendidikan di strata 1 atau berkuliah.
Dimulai pada tahun 2019 hingga tahun 2023, wanita tersebut berhasil menipu orang tuanya.
Berhasil juga menerima uang yang seharusnya untuk biaya kuliah namun digunakan untuk foya-foya saja.
Tidak hanya itu saja, wanita tersebut juga mengundang dan mengajak orang tua untuk datang pada acara wisudanya.
Pada acara wisuda tersebut, seorang wanita yang tega menipu orang tua ini juga mengenakan toga layaknya orang yang sedang mengikuti prosesi wisudawan di Unika NTT.
Aksi yang selama 4 tahun dijalankan seorang wanita tersebut akhirnya dibongkar oleh pihak kampus jika terdapat mahasiswa gadungan.
Ketika wanita tersebut mengadakan acara syukuran untuk memperingati telah sukses menempuh pendidikan Strata 1.
Pihak kampus berkunjung ke rumah pelaku dan menjelaskan jika inisial M ini tidak pernah menempuh pendidikan atau berkuliah di Unika NTT.
Ternyata inisial M ini telah menyelinap masuk dan berpura-pura untuk mengikuti prosesi wisudawan di Unika NTT.
Pada akhirnya, atas kedatangan pihak kampus ini mengagetkan keluarga inisial M.
Pihak keluarga pun juga mengetahui jika anak yang telah dipercaya ini sudah penipu orang tua selama 4 tahun lamanya.***