Sedot APBD Rp2 Miliar, Pembangunan Jembatan Giriloyo di Bantul Ini Cuma Butuh Waktu 160 Hari, Bisa Tunjang Ekonomi Kreatif Khas Daerah

inNalar.com – Salah satu jenis infrastruktur yang dapat memudahkan mobilitas masyarakat yang ada di Kabupaten Bantul, Yogyakarta adalah jembatan.

Beruntungnya, sekarang masyarakat sekitar Bantul sudah bisa menikmati Jembatan Giriloyo yang baru saja selesai dibangun.

Setelah pembangunan proyek ini, tentu saja area jalan yang dilewati akan lebih bagus dan lebar.

Baca Juga: Sukses Temukan Potensi Gas Jumbo di WK South Andaman Sumatera Utara, Emiten Global Asal UEA Ini Rupanya Miliki Saham Lapangan Gas Israel

Dengan begitu, masyarakat bisa mengaksesnya dengan lebih mudah dan aman sehingga mobilitas mereka pun menjadi lancar.

Terlebih, proyek pembangunannya sendiri tidak memakan waktu yang cukup lama seperti jembatan-jembatan lainnya sehingga bisa lebih cepat digunakan.

Mengingat beberapa proyek jembatan lainnya yang bisa memakan waktu pembangunan hingga bertahun-tahun sehingga masyarakat masih harus bersabar lebih lama sebelum memakainya.

Baca Juga: Dapat Kurangi Emisi Hingga 581.784 Ton Jejak Karbon per Tahun, Pertamina Geothermal Bangun PLTP di Sumatera Selatan, Progresnya Capai…

Kehadiran infrastruktur yang ada di Jalan Giriloyo, Manggung, Wukirsari, Kec. Imogiri ini juga dapat menjadi kado tersendiri di penghujung tahun bagi masyarakat setempat.

Jembatan Giriloyo sendiri memiliki panjang fisik 17 meter dengan lebar 7 meter. Nantinya juga akan dipasang lampu menerangan jalan di sekitarnya agar mudah melewatinya di malam hari.

Melansir dari laman resmi Pemkab Bantul, proses pembangunan jembatan ini hanya memerlukan waktu selama sekitar 6 bulan saja.

Baca Juga: Dikorupsi 2 Bupati Sampai Rugi Rp40 Miliar, Megaproyek Bandara di Jawa Timur Ini Penggarapannya Tak Kunjung Usai?

Tepatnya sejak bulan Juli 2023 lalu dan sekarang sudah dilakukan peresmian pada 21 Desember 2023 lalu.

Aris Suharyanta selaku Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kab. Bantul menyampaikan bahwa pembangunan proyek ini telah dilakukan sesuai dengan kontrak.

Adapun biaya pembangunannya berasal dari APBN secara murni di tahun 2023 yakni sekitar Rp2 miliar dengan waktu pelaksanaan 160 hari.

Baca Juga: Catat Kenaikan Sampai Rp9 Triliun, Pendapatan Emiten Milik Harita Group Ini Naik 135 Persen Jadi…

Menurut Aris, jembatan tersebut dibangun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam mengakes berbagai lokasi yang diperlukan.

Seperti menuju kawasan pesantren, Sentral Batik, hingga makam para seniman sehingga masyarakat akan semakin mudah untuk melakukan mobilitas.

Termasuk ketika ingin menuju daerah Imogori maupun ke Bantul.

Baca Juga: 100 Km dari Lepas Pantai Sumatera Utara, Perusahaan UEA Berhasil Temukan Potensi Gas 6 Triliun Kaki Kubik di WK South Andaman, Kapasitasnya…

Jembatan tersebut juga dapat menunjang ekonomi kreatif batik tulis Giriloyo hingga kerajinan kulit Pucung sehingga diharapkan dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi.

Abdul Halim Muslih selaku Bupati Bantul berharap agar ke depannya jembatan ini dapat menjadikan masyarakat semakin produktif sehingga kesejahteraan mereka juga mengalami peningkatan.***

Rekomendasi