

inNalar.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mempercepat proyek infrastruktur, Salah satunya Jalan Tol sepanjang 54 KM di Jawa Barat.
Proyek pembangunan jalan tol tersebut yaitu Tol Bocimi, yang akan menghubungkan daerah Bogor, Ciawi hingga Sukabumi Timur.
Proyek jalan tol ini menjadi angin segar bagi masyarakat, terutama yang kerap akan melakukan perjalanan mudik nataru antara Jakarta dan Sukabumi.
Baca Juga: Alasan Mega Proyek PLTB Yogyakarta dengan Investasi Rp 1,5 Triliun Tak Kunjung Terwujud
Dengan target waktu tempuh hanya 2-2,5 jam, lintasan tol ini diharapkan menjadi solusi atas kemacetan di jalur nasional.
“Penanganan ini diharapkan selesai sebelum libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, mengingat tingginya trafik selama periode tersebut,” ungkap Sekretaris BPJT, Apri Artoto dikutip dari BPJT Kementerian PUPR, pada Senin (18/11/2024)
Baca Juga: Rogoh Investasi Hampir Rp4.000 Triliun, Prabowo Pilih Provinsi Ini buat Bangun Tenaga Nuklir
Update Terbaru Jalan Tol Bocimi
Sebagai informasi, Tol Bocimi Jawa Barat yang membentang sepanjang 54 kilometer tersebut terdiri dari empat seksi.
Seksi pertama, mulai dari titik lokasi di Ciawi sampai dengan Cigombong dengan jalur sepanjang 15,3 km. Tol ini telah beroperasi sejak 2018.
Baca Juga: KPR BRI Property Expo 2024 Berikan Promo Suku Bunga Ringan & Keuntungan Menarik untuk Rumah Impian
Selanjutnya, seksi 2 yang mehubungkan Cigombong sampai Cibadak, sepanjang11,9 km. Seksi ini resmi beroperasi pada 2023.
Lebih lanjut pada seksi 3, bersambung dari Cibadak hingga Sukabumi Barat akan melintang sepanjang 13,7 km. Jika sesuai target, pengerjaannya akan selesai pada 2026.
Sementara seksi 4, menghubungian Sukabumi Barat dan Sukabumi Timur, sepanjang 13,05 km. Progres proyek pada seksi ini diketahui masih dalam tahap persiapan realisasi pembangunan.
Konektivitas dan Potensi Ekonomi
Jika ke empat seksi lintasan tol Bocimi ini rampung pada 2027, diperkirakan akan meningkatkan perekonomian juga konektivitas antara Jakarta dan Sukabumi akan meningkat drastis.
Selain, perjalanan Jakarta–Sukabumi yang awalnya sekitar 4–5 jam, menjadi hanya 2–2,5 jam, serta mengurangi kemacetan di jalan nasional Bogor–Sukabumi.
Baca Juga: Usir Politisi, Polisi, dan Kartel Narkoba, Ternyata Kota di Meksiko Ini Hidup Tanpa Aturan Negara
Melalui jalur Pelabuhan Ratu yang dapat diakses via Cikembang dan Cikadu, para pengendara dapat melintas di Tol Ciawi-Sukabumi yang juga terhubung langsung dengan Jalan Nasional Pansela Jawa Barat.
Oleh karenanya, tol ini akan mempermudah akses menuju kawasan pariwisata di Sukabumi Selatan.
Seperti halnya pariwisata Pantai Pelabuhan Ratu, Puncak Habibi, Geopark Ciletuh dan Pantai Ujung Genteng. *** (Gita Yulia)