RDMP Kilang Balikpapan Kaltim Kerahkan Alat Seberat 4,5 Kali Patung Liberty, Pertamina: Progres 82 Persen
inNalar.com – Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan Pertamina di Kalimantan Timur (Kaltim) masuki tahap perkembangan baru.
Perkembangan realisasi proyek RDMP kilang Balikpapan Pertamina di Kalimantan Timur ini telah mencapai 82 persen.
Nicke Widyawati, Direktur Utama Pertamina dalam instagram Pertamina mengungkap bahwa proyek RDMP Balikpapan Pertamina di Kalimantan Timur ini memiliki tingkat kesulitan pengerjaan yang tinggi.
Baca Juga: Seusai Kalah dari Uzbekistan, Pemain Timnas Indonesia Hugo Samir Dapat Serangan dari Warganet
Selain itu, investasi proyek RDMP kilang Balikpapan yang menembus Rp 214,16 triliun disebut pula merupakan nilai yang terbesar sepanjang sejarah.
“Ini proyek bagi Pertamina adalah tingkat kesulitannya paling tinggi dengan nilai proyek terbesar sepanjang sejarah Pertamina,” ungkap Nicke Widyawati, Dirut Pertamina.
Oleh karena itu, pihak Pertamina berupaya selalu memastikan perkembangan sesuai target dan sesuai kesepakatan pengerjaan kilang di Kalimantan Timur ini.
Baca Juga: Luasnya 1.035 KM2, Daerah di Purworejo, Jawa Tengah Ini Sandang Status Bebas BAB Sembarangan Karena…
Sebagaimana rencananya, Proyek RDMP Kilang Balikpapan Kalimantan Timur ini tidak hanya meningkatkan kapasitas produksi 100 ribu barrel per day (bpd), yakni menjadi 360 barrel per day (bpd) saja.
Diketahui proyek Pertamina ini juga akan meningkatkan sisi kualitas produksi dari Bahan Bakar Minyak (BBM) yang tadinya Euro 2 langsung melonjak ke Euro 5.
Peningkatan kualitas BBM menjadi Euro 5 tersebut dimaksudkan agar produksi lebih ramah lingkungan.
BBM dengan standar Euro 5 diketahui memiliki standar emisi yang lebih bersih dan ramah lingkungan daripada kualitas BBM standar Euro 4.
Oleh karena itu, diharapkan dengan adanya peningkatan kualitas BBM juga akan menjadi upaya Pertamina untuk mengurangi dampak lingkungan.
Terpantau Direktur Utama Pertamina bersama Direksi PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) terpantau mengecek progres proyek RDMP Kilang Balikpapan di Kalimantan Timur.
Dilansir inNalar.com dari laman instagram Pertamina, terdapat lebih dari 5.200 peralatan pembangunan proyek RDMP Balikpapan ini miliki berat total mencapai 110 ribu ton atau setara 4,5 kali berat patung liberty.
Salah satu peralatan pembangunan di antaranya adalah instalasi RFCC First Generator yang beratnya setara 12 pesawat Boeing 737-800, yakni 1.099 ton.
Adapun total beban steel structure mencapai lebih dari 74 ribu ton atau setara 7 kali berat Menara Eiffel, sehingga pekerja yang terlibat pun mencapai 23 ribu pekerja.
Baca Juga: Dana Rp437 M Dikucurkan Gubernur Jawa Tengah untuk Perbaikan Jalan, Total Panjang Capai 2.405 KM
Demikian perkembangan terkini proyek RDMP Kilang Pertamina di Balikpapan, Kalimantan Timur yang optimis rampung selesai tahun 2024 dan 2025.***
Rekomendasi
