Ramaikan Harlah ke-11 Ponpes Ora Aji, Erick Thohir: Jangan Miskin Hati Jika Ingin Menjaga Indonesia
inNalar.com – Erick Thohir ikut serta dalam perayaan Harlah ke-11 Ponpes Ora Aji di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ponpes Ora Aji yang didirikan oleh Gus Miftah, diketahui baru saja merayakan Harlah ke-11 tepatnya Sabtu, 2 September 2023 kemarin malam.
Erick Thohir yang datang nampak didampingi dengan suka cita oleh Gus Miftah dan segenap tamu-tamu lain yang ikut meramaikan acara tersebut.
Pada acara Ponpes Ora Aji kemarin malam, Erick Thohir juga memberikan pesan-pesan penting menyangkut tentang gagasan membangun bangsa.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut mengingatkan jika sebagai seluruh elemen bangsa jangan pernah berhenti untuk bekerja.
Erick tak memungkiri jika dalam proses membangun suatu bangsa diperlukan kebersamaan dan kesatuan dari seluruh elemen termasuk masyarakat.
Baca Juga: Punya 17 Lantai, Gedung Tertinggi di Kalimantan Tengah Ternyata Bukanlah Hotel atau Mall, Melainkan…
Secara khusus gagasan tersebut disampaikan oleh Erick saat mendapatkan kesempatan dalam sambutan di acara Harlah Ponpes Ora Aji tersebut.
Ketika sambutan berlangsung, Erick turut memuji sikap yang ditunjukkan oleh Gus Miftah saat mengajarkan tentang filosofi dalam bekerja.
“Saya sangat hormat dengan Gus Miftah. Karena tadi disampaikan bagaimana filosofi beliau selalu mengajarkan kita untuk bekerja,” ujar Erick.
Baca Juga: Telan Rp 150 M, Proyek Tower Pencakar Langit di Kalimantan Timur Terancam Batal, Begini Alasannya
Erick turut menjelaskan jika segala hal yang diperjuangkan oleh Gus Miftah dalam membesarkan Pondok Pesantren Ora Aji, tidak terlepas dari berbagai prinsip dasar yang dijunjung.
Adapun prinsip yang dimaksud oleh Erick dalam sambutannya meliputi prinsip untuk jangan miskin hati dan jangan miskin kemampuan.
Menurut Erick, kedua prinsip tersebut sangat bisa menjadi sikap penting dalam usaha membangun Indonesia menjadi lebih baik.
Selain itu Erick juga menyinggung bahwa dalam menjaga Indonesia juga bisa diiringi menjaga Islam menjadi lebih bermartabat, berbudaya hingga membawa banyak kebaikan.
“Jadi Insya Alloh, Prinsip – prinsip yang disampaikan Gus Miftah bahwa jangan kita miskin hati dan jangan kita miskin kemampuan. Kalo kita ingin menjaga Indonesia, kita harus menjaga islam yang bermartabat, berbudaya, dan memberikan kebaikan,” ujar Erick. ***
Rekomendasi
