

inNalar.com – PT Chandra Asri Petrochemical Tbk asal Jakarta Barat berhasil mendapat guyuran dana investasi sebesar 194 juta dolar AS.
Apabila dirupiahkan (kurs Rp15.602 per dolar AS) maka PT Chandra Asri memperoleh dana hingga Rp3 triliun.
Tepatnya dari Electric Generating Public Company Limited (EGCO). Yakni sebuah perusahaan atau produsen energi independen dari Thailand.
Baca Juga: Naik 9,6 Persen! Provinsi NTT Dapat Guyuran Cuan dari APBN Sebanyak Rp37,98 Triliun di Tahun 2024
Dengan adanya proses transaksi ini, maka nantinya EGCO bakal mendapatkan saham sebanyak 30 persen, yaitu di PT Chandra Daya Investasi atau CDI. Tepatnya anak perusahaan Chandra Asri Group.
Nantinya, perusahaan asal Jakarta Barat ini akan mempertahankan mayoritas saham mereka, yakni senilai 70 persen.
Pemberian dana ini sendiri ditujukan utamanya sebagai solusi infrastruktur.
Sedangkan dana investasi bersih yang diperoleh tersebut nantinya dipakai untuk mengembangkan infrastruktur berupa fasilitas pelabuhan, air, hingga energi.
Sebelumnya, Chandra Asri Group telah melakukan beberapa seleksi dalam memilih mitra investasi mereka.
Tepatnya seleksi yang dilakukan secara komprehensif dan juga strategis.
Baca Juga: Memasuki Usia 128 Tahun, BRI Catatkan Sederet Penghargaan dan Prestasi Penting
Sementara EGCO sendiri berhasil terseleksi sebagai mitra pilihan dalam mendorong pertumbuhan bisnis dari perusahaan ini.
Presiden Direktur Chandra Asri Erwin Ciputra menegaskan bahwa pihaknya begitu senang dapat bergabung dan bekerja sama dengan EGCO.
Ia menilai bahwa hal ini akan menngkatkan efisiensi operasional perusahaan.
Selain itu, dapat pula menambah kontribusi berkelanjutan di masa depan nantinya.
Ia juga yakin bahwa kolaborasi yang telah terjalin tersebut dapat menambah perubahan positif bagi infrasturktur di tanah air.
CEO EGCO Group, Thepparat Theppitak juga turut menjelaskan bahwa investasi baru ini akan sesuai dengan tujuan strategis milik perusahaan mereka, yaitu dalam mengakuisisi pembangkit listrik tenaga gas berkualitas tinggi sehingga pastinya akan menghasilkan keuntungan.
Menurutnya, investasi tersebut akan mendorong dan memperkuat bisnis pembangkit listrik mereka.
Termasuk meluaskan bisnis bahan bakar dan infrastruktur sehingga dapat berintegrasi dengan lancar ke pasar tanah air.
Ia juga berharap untuk mempertahankan kemitraan dalam jangka panjang bersama pihak Chandra Asri.
Tentang PT Chandra Asri dan PT Chandra Daya Investasi
Melansir dari laman resminya, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk sendiri merupakan perusahaan kimia terkemuka di tanah air yang mengoperasikan pabrik petrochemical dengan fasilitas dan teknologi canggih kelas dunia.
Perusahaan ini juga memiliki anak usaha yakni PT Chandra Daya Investasi (CDI), yakni perusahaan air terbesar serta satu-satunya yang terintegrasi di Indonesia.
Perusahaan tersebut juga memiliki pula 2 Pembangkit Listrik Siklus Gabungan Turbin Gas, perusahaan pengelola dermaga terintegrasi di wilayah industri Pulau Jawa, dan perusahaan jasa penyewaan tangki perantara.
Termasuk juga perusahaan patungan pembangkit listrik ramah lngkungan dengan perusahaan Korea Selatan (Posco International)
Dengan adanya kerjasama ini, CDI bertujuan untuk memperoleh keuntungan jangka panjang secara berkelanjutan dan stabil bagi para pemegang sahamnya termasuk dari EGCO.***