Punya Kapasitas 1,36 MWp, PLTS di Bangka Belitung Milik Kencana Energy Ini Bakal Pasok Listrik hingga 1,62 Gwh per Tahunnya

inNalar.com – Salah satu perusahaan yang saat ini terus berkomitmen untuk menghasilkan energi baru terbarukan atau EBT adalah Kencana Energy.

Kencana Energy melalui anak usahanya PT Kencana Energi Matahari atau KEM telah berhasil membangun PLTS pertama bernama PLTS Tempilang.

Pembangkit Listrik Tenaga Surya ini sendiri berlokasi di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Baca Juga: Habiskan Anggaran Fantastis Rp1,4 Triliun, Pembangunan Bendungan Baru di NTB Ini Malah Sempat Bikin Banjir?

Kapasitasnya sendiri mencapai 1,36 MegaWatt peak (MWp).

Sebelumnya, perusahaan ini juga sudah berhasil mengembangkan pembangkit listrik energi terbarukan lainnya.

Seperti PLTA Pakkat dengan kapasitas 18 MW kemudian PLTA Air Putih berkapasitas 21 MW.

Baca Juga: Awalnya Cuma Rumput, Kalimantan Utara Investasikan Rp100 Miliar Guna Bangun Bandara, Lokasinya…

Selain itu, terdapat pula PLTM Madong dengan kapasitas 10 MW srta PLTBm Tempilang 2 yang berkapasitas 5 MW.

Proyek PLTS Tempilang sendiri telah ada sejak tahun 2022 lalu.

Kehadiran pembangkit listrik yang memakai tenaga surya ini dikembangkan sebagai PLTS jenis ground mounted.

Baca Juga: Keruk Cuan Jumbo Rp795 Miliar, Bendungan Ini Sukses Dibangun di Hulu Sungai Bengawan Solo dengan Daya Tampung 25 Juta M3

Fungsi pembangunannya pun dilakukan untuk memenuhi kebutuhan sendiri yakni terkait operasional PLTBm Tempilang 2.

PLTBm atau Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa Tempilang 2 beroperasi lebih dulu tepatnya sejak tahun 2018 lalu.

Adapun pengembangan dan pengoperasiannya saat ini dilakukan oleh anak usahanya yaitu PT Biomassa Energy Jaya.

Baca Juga: Luasnya 83.000 M2, Gedung GIK UGM Senilai Rp557 Miliar di Yogyakarta Ini Bakal Jadi Super Creative Hub Pertama di Indonesia, Progresnya…

PLTBm Tempilang 2 ini beroperasi dengan memanfaatkan bahan baku terbarukan.

Proses produksinya memakai bahan-bahan utama berupa limbah kelapa sawit dan kayu akasia.

Adapun target produksi listrik per tahunnya sebesar 26 GWh dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat memakai sumber energi baru terbarukan atau EBT.

Baca Juga: Luasnya 83.000 M2, Gedung GIK UGM Senilai Rp557 Miliar di Yogyakarta Ini Bakal Jadi Super Creative Hub Pertama di Indonesia, Progresnya…

Sedangkan untuk PLTS Tempilang sendiri diproyeksikan mampu memproduksi energi listrik hingga 1,62 GWh per tahunnya.

Dengan adanya berbagai pembangkit listrik dari Kencana Energy ini tentu telah menjadi wujud komitmen perusahaan dalam menghasilkan energi baru terbarukan.

Khususnya untuk memenuhi kebutuhan industri maupun rumah tangga di Indonesia.

Baca Juga: Niat Dibagikan Lebih Awal, Sebanyak 62.552 Surat Suara untuk Pemilu 2024 di Taiwan Malah Rusak, KPU Bakal Kirim Ulang?

Perusahaan ini juga berkomitmen hadir sebaga penyedia daya listrik untuk meningkatkan taraf hidup di Indonesia lewat inovasi dan kolaborasi ramah lingkungan.***

Rekomendasi