Proyek Paling Gila di Dunia! UEA Invest 60 Juta USD Gotong Gunung Es Antartika Gegara Kelangkaan Air

inNalar.com – Uni Emirat Arab (UEA) lagi-lagi meluncurkan proyek ambisius yang mungkin terdengar seperti skenario film fiksi ilmiah. Yaitu, menarik gunung es Antartika.

Dengan investasi sebesar 60 juta USD, proyek bernama Iceberg ini bertujuan untuk menyediakan sumber air bersih bagi populasi yang terus berkembang di UEA.

UEA adalah salah satu negara dengan iklim paling kering di dunia, di mana curah hujan tahunan rata-rata hanya sekitar 3-5 inci.

Baca Juga: Didanai China Rp440 Triliun, Proyek Terusan Kra di Thailand Malah Bikin Geram Negara ASEAN

Proyek paling gila di dunia ini dilatarbelakangi oleh adanya ketergantungan pada sumber air tanah dan desalinisasi

Yang di mana hal tersebut telah menyebabkan tekanan besar pada lingkungan di hampir seluruh kawasan di negara ini.

Karena proses desalinisasi meskipun sangat efektif, memiliki dampak lingkungan yang signifikan.

Baca Juga: Butuh Duit Rp466 Triliun, Realisasi Proyek Raksasa IKN Bakal Kuras Dua Keran Anggaran Ini

Dan salah satunya adalah adanya peningkatan salinitas laut dan biaya operasional yang tinggi karena proses ini.

Belum juga dengan populasi penduduk yang terus-menerus meningkat, kebutuhan akan sumber air bersih menjadi semakin mendesak.

Sehingga muncullah ide untuk menjalankan upaya menarik gunung dari kawasan Antartika untuk bisa memenuhi kebutuhan air yang semakin tipis.

Baca Juga: Invest Dana Rp 6 Triliun, Mega Proyek Energi Bersih Pertamina di Bangladesh Diwarnai Dinamika

Proyek gila bernama Iceberg ini direncanakan akan menarik sebagian gunung es Antartika tersebut menggunakan kapal khusus yang dirancang untuk membawa es dalam jumlah besar.

Gunung es yang dipilih diperkirakan memiliki ukuran yang cukup besar untuk menyediakan air bersih bagi jutaan penduduk Uni Emirat Arab selama beberapa tahun.

Anggaran sebesar 60 juta USD dialokasikan untuk penelitian, pengembangan teknologi, dan pelaksanaan proyek ini, dengan harapan bahwa pengambilan air dari gunung es dapat dilakukan tanpa merusak ekosistem Antartika.

Baca Juga: Invest Dana Rp 6 Triliun, Mega Proyek Energi Bersih Pertamina di Bangladesh Diwarnai Dinamika

Dengan membawa sebagian bongkahan gunung es Antartika ke wilayah pesisir, proyek ini dapat mengurangi ketergantungan pada proses desalinisasi yang mahal dan berisiko terhadap lingkungan.

Sehingga bisa menjadi persediaan sumber air bersih yang berkelanjutan bagi penduduk UEA.

Selain itu, megaproyek paling nyentrik ini juga dapat memberikan dampak positif terhadap lingkungan dengan mengurangi salinitas air laut di sekitar wilayah pesisir UEA.

Baca Juga: Sinergi Strategis BRI dan HIPMI Lesatkan Ekspansi Bisnis Pengusaha Muda Indonesia

Dengan mengalirkan air tawar dari gunung es ke ekosistem wilayah lokal dapat membuatnya lebih terjaga lebih baik.

Proyek Iceberg ini juga berpotensi menciptakan atraksi wisata baru. Karena keberadaan gunung es raksasa di tengah gurun akan sangat dengan mudah menarik perhatian.

Disisi lain, dampak ekologis dari proyek ambisius ini juga menjadi perhatian utama.

Meskipun tujuan utamanya adalah menyediakan air bersih, pengambilan gunung es dapat mempengaruhi ekosistem laut dan daratan di sekitar lokasi pengambilan.

Sehingga diperlukan penelitian awal yang mendalam mengenai dampak lingkungan dari proyek ini.

Hal tersebut perlu dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan bahwa proyek ini tidak menyebabkan kerusakan jangka panjang pada ekosistem.

Proyek menarik gunung es bukanlah hal baru; sebelumnya, ada rencana serupa di Saudi Arabia pada tahun 1975 yang gagal karena tantangan teknis dan biaya tinggi.

Dengan mempelajari keberhasilan dan kegagalan proyek-proyek sebelumnya, UEA dapat mengambil pelajaran berharga untuk meningkatkan peluang keberhasilan inisiatif ini.***

 

Rekomendasi