

inNalar.com – Wacana pemekaran wilayah di Pulau Sumatera semakin mencuri perhatian, salah satunya adalah Provinsi Aceh.
Rencana pemekaran wilayah provinsi Nangroe Aceh Darussalam tersebut beriringan dengan isu pemekaran di daerah lainnya dari berbagai penjuru Indonesia.
Saat ini muncul usulan provinsi baru di Aceh, yaitu provinsi Samudra Pase.
Calon provinsi baru ini digadang akan mempunyai 6 wilayah administratif, yaitu 2 kota dan 4 kabupaten untuk Daerah Otonom Baru (DOB).
Provinsi baru ini mempunyai komoditas pertanian sebagai andalan, yaitu berupa kelapa sawit.
Inilah 2 kota dan 4 kabupaten yang masuk agenda pemekaran wilayah yang diproyeksi mekar dari Provinsi Aceh.
Jika usulan pemekaran wilayah dikabulkan, keenam daerah tersebut diproyeksi akan menduduki Provinsi Samudra Pase.
1. Kota Langsa
Kota langsa memiliki luas mencapai 262,41 kilometer persegi dengan total populasi sekitar 185.622 jiwa.
Kota langsa mayoritas penduduknya beragama islam dengan capaian 99,25 persen. Jarak kota ini dari kota Banda Aceh yaitu sekitar 400 km lebih.
2. Kota Lhokseumawe
Kota Lhokseumawe turut masuk dalam wacana pemekaran wilayah. Daerah tersebut menempati tengah-tengah jalur timur Sumatera.
Lhokseumawe mempunyai pemukiman yang luas mencapai 60 persen dari luas yang ada yaitu 10,877 hektare.
Baca Juga: Biaya Tembus Rp325 Triliun! Megaproyek MRT Bali Tak Didanai Pemerintah, Dari Mana Duitnya?
Kota ini berada diantara Banda Aceh dan Medan dengan luas mencapai 132, 97 kilometer persegi. Adapun kepadatannya mencapai 1.500 jiwa per kilometer persegi.
Hampir sama dengan kota Langsa, di Lhokseumawe mayoritas penduduknya beragama Islam.
3. Kabupaten Aceh Utara
Baca Juga: Investasi Rp3,5 Triliun! Ciputra Bangun ‘Perkotaan’ Lewat Megaproyek 10 Tower Rusun di IKN
Daerah ketiga yang masuk ke dalam usulan pemekaran wilayah ini adalah Kabupaten Aceh Utara. Wilayah ini memiliki luas wilayah mencapai 3.296,86 kilometer persegi dengan populasi sebesar 627.543 jiwa.
Kabupaten ini penduduknya 99,95 persen beragama Islam. Jumlah penduduknya di akhir tahun 2023 mencapai 627.543 jiwa.
4. Kabupaten Aceh Timur
Luas kabupaten ini mencapai 6.040,61 kilometer persegi dengan kepadatan 74 jiwa per kilometer persegi.
Baca Juga: Gurun Sahara Berubah Hijau Setelah Ribuan Tahun Gersang, Ini Kata NASA
Adapun jumlah populasinya mencapai 449.796 jiwa.
Diketahui pada akhir tahun 2023 jumlah penduduknya mencapai sebanyak 449.796 jiwa.
Kabupaten ini punya potensi yang kaya, salah satu yang terbesar adalah minyak.
5. Kabupaten Aceh Tamiang
Kabupaten ini adalah hasil pemekaran dari kabupaten Aceh Timur.
Luas wilayahnya adalah 1.956,72 kilometer persegi.
Letak kabupaten ini berada pada jalur timur Sumatera yang berjarak 250 km dari Kota Medan.
Etnis terbesar pada kabupaten ini adalah Suku Aceh. Selain itu juga terdapat suku jawa dan suku batak.
6. Kabupaten Bireun
Kabupaten ini memiliki luas mencapai 1.901,20 kilometer persegi dengan populasi total sebanyak 458.978 jiwa. Penduduk kabupaten Bireun mayoritas beragama Islam.
Diharapkan dengan adanya wacana pembentukan DOB Provinsi Samudra Pase ini, pemerintah Provinsi Aceh bisa mengelola infrastruktur serta meratakan pembangunan agar bisa mensejahterakan masyarakat Aceh.***