

inNalar.com – Pabrik merupakan salah satu dari sekian banyaknya sektor yang dapat menyerap banyak tenaga pekerja.
Jumlah dari satu pabrik biasanya bisa mencapai ribuan bahkan puluhan ribu orang.
Apalagi jika pabrik tersebut mendapat predikat sebagai salah satu pabrik terbesar di Indonesia.
Pabrik tersebut adalah pabrik alumina milik PT Well Harvest Winning Alumina Refinery atau yang juga dikenal sebagai PT WHW.
PT WHW adalah sebuah pabrik pengolahan dan pemurnian bijih bauksit menjadi alumina.
Alumina (Aluminium Oksida) sendiri adalah sebuah senyawa kimia yang berasal dari aluminium dan oksigen.
Baca Juga: Bikin Nagih! Ini 5 Tempat Makan Rekomended yang Paling Ramai di Medan, Dijamin Murah dan Enak
Alumina banyak digunakan sebagai bahan dalam industri kimia, otomotif, bahkan kosmetik.
Pabrik alumina milik PT WHW sendiri adalah yang pertama dan terbesar yang ada di Indonesia.
PT WHW terletak di Desa Mekar Utama, Kec. Kedawangan, Kab. Ketapang, Kalimantan Barat.
Dalam pembangunannya, pabrik alumina ini diperkirakan menghabiskan dana investasi mencapai Rp 6 triliun.
Pembangunan pabrik alumina oleh PT WHW dimulai pada tahun 2013 dengan pembangunan tahan pertama selesai pada tahun 2016.
Pada selesainya pembangunan tahap pertama ini dilakukan soft opening oleh gubernur Kalimantan Barat yang menjabaat pada saat itu.
Selain itu, soft opening juga dihadiri oleh bupati Ketapang dan Dirjen Industri, Logam, Kimia, dan Aneka Tekstil yang juga menjabat pada masa itu.
Selain para pejabat, soft opening pabrik alumina ini juga dihadiri oleh para pemegang saham.
Para pemegang saham tersebut antara lain adalah Cita Mineral Investindo TBK (30%) & China Hongqiao Group Limited (56%).
Selain kedua pemegang saham terbesar tersebut, juga ada Winning Investment (9%) & Shandong Weiqiao Alumunium & Electricity Co.Ltd (5%).
Selain menjadi yang terbesar, pabrik alumina PT WHW juga melakukan penyerapan tenaga kerja besar-besaran setelah pembangunan pertamanya.
Sekitar 82% dari total karyawan PT WHW, sekitar 2.940 orang, merupakan tenaga kerja asal Kalimantan Barat.***