Peringatan ke-95 Hari Sumpah Pemuda, Berikut Sejarah, Logo, dan Tema yang Diusung Lengkap dengan Maknanya

inNalar.com – Salah satu hari bersejarah yang masih diperingati hingga saat ini adalah Hari Sumpah Pemuda.

Sejak diresmikan pada 28 Oktober 1928, Hari Sumpah Pemuda dimaknai sebagai hari di mana para pemuda berikrar untuk bersatu dalam satu bangsa, tanah air, dan bahasa.

Sebelum Sumpah Pemuda dicetuskan, awal usaha dari para pemuda Indonesia untuk bersatu sudah dilakukan pada Kongres Pemuda I pada 30 April hingga 2 Mei 1926 di Batavia (saat ini Jakarta).

Baca Juga: Berakhir 2024! BMKG Memprediksi Cuaca Panas Indonesia Masih Akan Berlanjut hingga Bulan…

Namun, Kongres Pemuda I ini tidak membuahkan hasil yang memuaskan karena ada beberapa anggota yang tidak sepakat dengan pemikiran anggota lain.

Beberapa waktu setelahnya, diadakanlah Kongres Pemuda II yang akhirnya berhasil mencetuskan Sumpah Pemuda.

Akan tetapi, sebelum ditetapkannya tanggal 28 Oktober 1928 sebagai awal dari Hari Sumpah Pemuda, terdapat setidaknya tiga pertemuan atau rapat yang akhirnya mencapai satu pemikiran yang sama.

Baca Juga: Inilah Kabupaten dengan Jumlah Kecamatan Terbanyak di Indonesia, Posisi Pertama Sampai 51 Kecamatan!

Dilansir inNalar.com dari Museum Sumpah Pemuda, Kongres Pemuda II dilaksanakan pada 27 hingga 28 Oktober 1928.

Pertemuan ini dilakukan di tiga lokasi berbeda, yakni gedung Katholieke Jongenlingen Bond, Oost Java Bioscoop, dan Indonesische Clubgebouw.

Pada rapat pertama di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond yang dilakukan pada 27 Oktober 1928 malam, para peserta rapat membahas tentang lima faktor yang dapat memperkuat persatuan Indonesia.

Baca Juga: Dananya Rp85 Miliar, Monumen Tertinggi Indonesia Bakal Ada di Ponorogo, Bikin Harga Tanah Sekitar Melonjak?

5 faktor tersebut antara sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan.

Selanjutnya, rapat kedua dilaksanakan pada pagi hari tanggal 28 Oktober 1928 di Gedung Oost Java Bioscoop dan membahas tentang pendidikan.

Rapat ketiga diadakan di Gedung Indonesische Clubgebouw pada sore hari di tanggal yang sama dengan bahasan tentang pentingnya nasionalisme dan demokrasi.

Setelah ketiga rapat tersebut berakhir, dicetuskanlah tiga Sumpah Pemuda yang kita kenal hingga saa ini.

Makna dari Logo dan Tema Hari Sumpah Pemuda 2023

Hari Sumpah Pemuda yang semakin dekat membuat banyak orang juga instansi menyiapkan diri untuk menyambut hari bersejarah ini.

Seperti halnya hari-hari bersejarah lain di Indonesia, Hari Sumpah Pemuda juga memiliki temanya sendiri untuk peringatan ke-95 ini.

Dilansir inNalar.com dari Situs Resmi Kemenpora, adapun tema dari Hari Sumpah Pemuda tahun 2023 ini adalah “Bersama Majukan Indonesia”.

Baca Juga: Terbesar di Asia Tenggara, Kemhan Indonesia Bangun RS Militer Jendral Soedirman, Bakal Punya 1000 Tempat Tidur

Tema “Bersama Majukan Indonesia” memiliki makna sebagai berikut :

1. Membangun semangat kolaborasi dari seluruh elemen bangsa guna memajukan Indonesia.

2. Memantapkan kerja sama dalam satu gerak langkah melalui rangkaian peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-95 sehingga tercipta Pemuda Maju.

3. Meraih Peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) melalui kerja sama lintas kementerian dan berbagai lembaga pemerintahan lainnya.

Sedangkan makna dari logo Hari Sumpah Pemuda ke-95 sendiri adalah sebagai berikut :

1. Rationale logo yang berarti bahwa masing-masing bentuk adalah stilasi empat manusia yang menyimbolkan kolaborasi

2. Warna yang beragam menunjukkan keanekaragaman suku, bahasa, dan budaya sebagai dasar kekuatan.

3.Bentuk lingkaran menunjukkan semangat kolaboratif dalam orkestrasi “Bersama Majukan Indonesia”.***

 

Rekomendasi