Perbedaan Sekolah Unggulan Garuda dan Sekolah Rakyat, Program Baru Prabowo Subianto di 2025
inNalar.com – Baru-baru ini dikabarkan bahwa Presiden Prabowo Subianto mencanangkan dua jenis program baru di dunia pendidikan.
Program yang direncanakan itu yaitu Sekolah Unggulan Garuda dan Sekolah Rakyat. Lantas, apa perbedaan dari kedua program tersebut?
Di masa kepemimpinannya, Presiden Prabowo Subianto merencanakan dibangunnya dua program sekolah baru di Indonesia. Dua program sekolah tersebut meliputi Sekolah Unggulan Garuda dan Sekolah Rakyat.
Baca Juga: 45 Daftar Sekolah SD Di Kota Semarang ,Jawa Tengah dengan Akreditasi Terbaik
Dengan akan didirikannya program baru tersebut, maka nantinya akan ada tiga jenis sekolah yang berdiri di Indonesia yaitu Sekolah Unggulan, Sekolah Rakyat, dan Sekolah Reguler.
Pembangunan kedua program baru tersebut direncanakan bisa dimulai di awal tahun 2025 ini.
Namun, sebenarnya apa sih perbedaan dari Sekolah Unggulan Garuda dan Sekolah Rakyat? Bagaimana konsep yang diusung dari keduanya?
Baca Juga: Masuk Top 1000 Nasional, Ini Dia Daftar 20 SMA Terbaik di Sumatera Utara Versi LTMPT
Sekolah Unggulan Garuda
Program baru yang pertama yaitu Sekolah Unggulan atau yang disebut juga dengan SMA Unggulan Garuda ini akan dijalankan di Bawah naungan Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek).
Kabarnya, sekolah Garuda ini bakal diisi oleh siswa-siswi cerdas istimewa dengan IQ di atas rata-rata.
Baca Juga: Mendikdasmen Abdul Mu’ti Wacanakan Coding Sejak Dini, Pengamat: Bisa Asalkan Mata Pelajaran Ini Kuat
Dilansir dari Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Stellah Christie, Sekolah Unggulan Garuda ini bakal mengusung konsep layaknya sekolah asrama.
Nantinya akan dibangun sekolah dan asrama di daerah-daerah di Indonesia yang belum memiliki SMA berkualitas. Sebab, tujuan dari didirikannya sekolah ini adalah guna mencetak calon-calon pemimpin bangsa yang memiliki kepekaan lokal dengan wawasan global.
Program ini akan mengutamakan siswa-siswa dari kelompok ekonomi menengan ke bawah. Mengutip dari Mendiktisaintek Satryo yang engatakan telah direncakan empat daerah di Indonesia yang akan dibangun sekolah Unggulan.
Empat daerah tersebut di antaranya ada di IKN, Nusa Tenggara Timur, Banka Belitung, dan Sulawesi Utara.
Kemudian diharapkan bisa membangun setidaknya 40 SMA Unggulan Garuda yang hadir di setiap provinsi hingga tahun 2029 mendatang.
Baca Juga: Sering Gonta-Ganti Kurikulum, Ini Dia Tantangan Pendidikan Indonesia yang Sebenarnya
Lulusan pelajar dari SMA Unggulan ini nantinya bakal diarahkan untuk masih ke perguruan tinggi di luar negeri kelas dunia.
Sekolah Rakyat
Beralih ke Sekolah Rakyat yang merupakan program yang dicanangkan di masa Pemerintahan Prabowo.
Baca Juga: Jadi Sekolah Terbaik di Jember, 15 SD Ini Punya Potensi Diserbu Para Murid Saat PPDB 2025
Pada dasarnya, Sekolah Rakyat ini ditujukan untuk anak-anak yang berasal dari keluarga tidak mampu dengan kategori miskin ekstrem.
Berbeda dengan program Sekolah Unggulan Garuda yang bakal dikelola oleh Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek), Sekolah Rakyat ini akan dikelola oleh Kementerian Sosial (Kemensos).
Meskpun siswa prioritas dan lembaga yang mengelolanya berbeda, tetapi terdapat juga kesamanaan di antara kedua program ini yaitu konsep yang diusung.
Baca Juga: Daftar 17 SMP dan SMA Terbaik di Gresik Jawa Timur Buat Rujukan PPDB 2025
Sekolah Unggulan dan Sekolah Rakyat sama-sama mengusung konsep asrama atau boarding school.
Direncanakan para siswa akan akan menginap di Sekolah Rakyat dan mendapatkan gizi yang terjamin.
Jadi, kedua program sekolah baru tersebut bukan dikelola oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).
Baca Juga: Daftar 17 SMP dan SMA Terbaik di Gresik Jawa Timur Buat Rujukan PPDB 2025
Sementara Kemendikdasmen berwenang dalam mengelola sekolah reguler. Sekolah regular ini juga biasanya dikelola oleh Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI).
Jadi, itulah informasi mengenai perbedaan Sekolah SMA Ungggulan Garuda dan Sekolah Rakyat yang merupakan program baru Presiden Prabowo Subianto. ***