Penjualannya Meroket hingga Rp1,6 Triliun, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk Catatkan Kenaikan Jumlah Utang
inNalar.com – PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk dulunya berdiri dengan nama PT Pratama Abadi Industri Tbk atau PANI.
Dilansir inNalar.com dari pantaiindahkapukdua.com, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk didirikan pada tahun 2001.
Dulunya, perusahaan ini berlaku sebagai produsen di industri kemasan kaleng.
PANI berubah status menjadi Perusahaan Publik dengan mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia dengan nilai nominal saham Rp108 dan jumlah saham tercatat sebanyak 150 juta saham.
Setelah itu, PANI melakukan diversifikasi portofolio bisnis di bidang properti, menjalin kerja sama dengan Agung Sedayu Group dan Salim Group sebagai sponsor.
Pada periode terbaru triwulan III 2023, perusahaan ini telah mengumumkan laporan keuangannya.
Bersumber dari laporan keuangan resminya, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk mencatatkan jumlah penjualan dan pendapatan usaha sebesar Rp1,6 triliun.
Jumlah tersebut dikurangkan dengan beban pokok penjualan maka diketahui laba brutonya.
Diketahui jumlah laba bruto perusahaan ini mencapai Rp830,1 miliar.
Kemudian, jumlah tersebut dikurangkan kembali dengan berbagai beban dan ditambahkan dengan pendapatan lainnya, maka diketahui jumlah laba bersihnya.
Jumlah laba bersih PANI pada triwulan III 2024 sebesar Rp699,8 miliar.
Angka tersebut jauh diatas jumlah laba perusahaan pada tahun lalu yakni hanya sebesar Rp32,7 miliar.
Baca Juga: Luasnya 650 m2, Rumah Susun di Kediri Ini Hibah dari Kementerian PUPR, Bakal Jadi Hunian…
Alami kenaikan laba bersih dengan jumlah yang signifikan, diketahui perusahan ini juga alami kenaikan jumlah utang.
Jumlah utang jangka pendek perusahaan ini sebesar Rp7,7 triliun.
Sementara itu, jumlah utang jangka panjangnya mencapai Rp1,3 triliun.
Maka dari itu, jumlah utang secara keseluruhan perusahaan ini sebear Rp9 triliun.
Angka tersebut berada di atas jumlah utang perusahaan pada tahun lalu sebesar Rp8,5 triliun.***
Rekomendasi
