

inNalar.com – Kehadiran Sananta sebagai amunisi baru bagi Timnas Indonesia U-24 di Asian Games tidak terlepas dari peran PSSI.
Sebelumnya diketahui jika Persis melepas Sananta menuju Asian Games juga berkat arahan Ketum PSSI, Erick Thohir.
Sananta setidaknya bisa menjadi opsi baru bagi Indra Sjafri dalam upaya memecahkan permasalahan mencetak gol bagi Timnas Indonesia U-24.
Pada babak 16 besar Asian Games yang akan digelar 28 September 2023, Garuda Muda akan menerima tantangan Uzbekistan.
Meski Garuda Muda dalam dua laga terakhir harus menelan kekalahan, hadirnya Sananta diharapkan mampu menjadi solusi dan kejutan di lini serang.
Kesit Budi Handoyo alias Bung Kesit selaku pengamat sepakbola turut mengomentari atas pemanggilan Sananta.
Baca Juga: Luasnya 7,650 Ha, Perusahaan Marmer di Jawa Timur Ini Dijual Pemerintah ke Pihak Swasta, Lokasinya…
Menurut Bung Kesit, sikap tegas yang ditunjukkan PSSI dalam pemanggilan pemain menunjukkan sisi positif.
Setidaknya langkah yang dilakukan federasi saat ini bisa menjadi tolak ukur sejauh mana kebijakan bisa diterapkan dengan baik.
“Ini lebih kepada sejauh mana kebijakan terkait pemain yang dipanggil timnas itu diterapkan. PSSI sudah punya aturan soal itu,” kata Kesit saat dihubungi, Rabu (27/9/2023).
Baca Juga: Cuma Rp2 Jutaan, Itel S23 Plus Saingi HP Samsung Galaxy Rp21 Jutaan? Kameranya Mirip iPhone Juga Lho
Bung Kesit menilai hadirnya Sananta membawa angin segar untuk Timnas Indonesia U-24 yang sedang berjuang di 16 besar Asian Games.
Namun menurutnya, kehadiran Sananta juga tidak serta merta membawa jaminan lini depan Garuda Muda lebih garang saat hadapi Uzbekistan.
Tapi sosok Sananta yang merupakan penyerang murni dan kemampuannya dalam memenangkan duel bisa jadi senjata yang mematikan.
“Kehadiran Ramadhan Sananta jadi kabar baik walaupun bukan jaminan kehadirannya akan membuat Indonesia bisa memenangkan duel. Adanya Ramadhan setidaknya membuat lini depan Indonesia kini punya pemain yg bisa diandalkan,” ujar Bung Kesit.
Sejauh ini, lini serang Timnas Indonesia U-24 paling banyak mendapat sorotan karena baru mencetak dua gol saja dari tiga laga yang sudah dimainkan. ***