

inNalar.com – Banten merupakan salah satu provinsi yang letaknya berdekatan dengan Ibu Kota Jakarta.
Daerah-daerah di wilayah Banten pernah alami pemekaran dan salah satunya adalah Kabupaten Tangerang.
Hasil pemekaran dari Kabupaten Tangerang itu miliki wilayah seluas 164,55 km2.
Baca Juga: 4 Jam dari Medan, Daerah Seluas 1.928 km2 di Sumatera Utara Ini ‘Cerai’ dari Wilayah Induk: Namanya…
Hasil pemekaran wilayah tersebut dikenal dengan nama Kota Tangerang.
Kota Tangerang terbentuk pada tahun 1993 yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Tangerang.
Kota Tangerang adalah kota terbesar di Provinsi Banten dan ketiga terbesar di kawasan metropolitan Jakarta Raya setelah Bekasi dan Depok.
Penduduk pribumi dari kota ini adalah Suku Sunda, namun sejatinya terdapat beberapa etnis lain yang menghuni wilayah ini.
Etnis-etnis yang menghuni Kota Tangerang adalah Sunda, Betawi, Tionghoa, dan Arab.
Pada akhir tahun 2023, jumlah penduduk dari kota ini sebanyak 1,9 juta jiwa.
Baca Juga: Pemekaran dari Kabupaten Bekasi, Wilayah 210 Km2 Ini Sukses Jadi Megapolitan dalam Waktu Singkat
Dengan jumlah tersebut, maka angka kepadatan wilayah ini mencapai 12.000 jiwa/km2.
Kota Tangerang sendiri terdiri dari 13 kecamatan dan 104 kelurahan.
Telah 31 tahun terbentuk, kota ini merupakan pusat manufaktur dan industri di Pulau Jawa dan memiliki lebih dari 1000 pabrik.
Banyak perusahaan-perusahaan Internasional yang memiliki pabrik di kota ini.
Dalam beberapa tahun terakhir, perluasan urban Jakarta meliputi Tangerang.
Akibatnya banyak penduduknya yang berkomuter ke Jakarta untuk kerja, atau sebaliknya.***