Panjangnya 99 Km, Kalimantan Timur Jadi Wilayah Pertama di Pulau Borneo yang Punya Jalan Tol, Biayanya…
inNalar.com – Proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur tentu saja tidak terlepas dari infrastuktur berupa jalan tol.
Kehadiran jalan tol menjadi salah satu titik berdirinya Ibu Kota Nusantara atau IKN di Kalimantan Timur.
Pada tahun 2011 lalu, Pemerintah Indonesia membangun jalan tol di Kalimantan Timur yang memiliki panjang 99,02 kilometer.
Adanya infrastruktur jalan tol di Kalimantan Timur ini ternyata tanpa sepengetahuan banyak orang merupakan jalan tol pertama di Pulau Kalimantan.
Jika ditelisik lebih dalam, jalan tol di Kalimantan Timur ini menghubungkan Kota Balikpapan dengan Kota Samarinda.
Baca Juga
Karena itulah, banyak masyarakat menyebut jalan tol pertama di Kalimantan Timur dengan sebutan ‘Jalan Tol Balsam’.
Direncanakan, Jalan Tol Balsam di Kalimantan Timur akan melintasi wilayah Ibu Kota Baru Republik Indonesia atau IKN.
Jalan Tol Balikpapan-Samarinda di Kalimantan Timur ternyata sudah mulai beroperasi sejak tahun 2019 lalu.
Nah, jika dilihat dari latar belakang sejarah pembangunannya, jalan tol di Kalimantan Timur ini proyeknya sudah dimulai sejak tanggal 12 Januari 2011 lalu.
Diketahui, peletakan batu pertama pembangunan Jalan Tol Balsam di Kalimantan Timur sendiri dilakukan oleh Gubernur Awang Faroek Ishak.
Lebih lanjutnya, jalan tol pertama di Kalimantan Timur ini sudah berdiri sejak tiga tahun yang lalu.
Lalu apakah sudah banyak yang tahu mengenai seberapa besar biaya atau anggaran yang diperlukan untuk pembangunan jalan tol di Kalimantan Timur ini?
Dilansir dari pu.go.id, biaya yang dianggarkan demi keberlangsungannya proyek jalan tol di Kalimantan Timur ini sebesar Rp27,49 Triliun.
Baca Juga
Dengan biaya yang tak sedikit tersebut, pemerintah berharap Jalan Tol Balsam dapat menjadi tulang punggung pengembangan ekonomi di Kalimantan Timur.
Mengenai peresmian jalan tol pertama di Kalimantan Timur ini dilakukan oleh Presiden Joko Widodo secara bertahap.***
Rekomendasi
