

inNalar.com – Satu per satu, infrastruktur di daerah pedalaman Kalimantan Barat ini mulai membuka akses jalur darat menjadi lebih mudah.
Perbaikan jalan daerah yang dilakukan oleh Kementerian PUPR melalui BPJN Kalimantan Barat di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat ini dikabarkan telah dimulai.
Dilansir dari laman pu.go.id, perbaikan jalan ruas Nanga Manday – Nanga Embaloh di Kalimantan Barat senilai Rp 29,13 miliar ini telah dimulai sejak Bulan Agustus 2023.
Rencananya, apabila perbaikan jalan ruas Nanga Manday – Nanga Embaloh selesai, maka nantinya jalur tersebut bakal terhubung dengan jalan nasional ruas Nanga Semangut – Putussibau.
Kabar perbaikan jalan di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat ini membawa kebahagiaan tersendiri bagi para warga sekitar proyek preservasi tersebut.
Pasalnya, warga selama ini harus melintasi sungai dengan perahu dan mengeluarkan biaya hingga Rp200 ribu jika mereka ingin pergi menuju ke Kota Putussibau.
Penantian puluhan tahun warga sekitar akhirnya mulai terbayarkan dengan dimulainya pengerjaan ruas jalan daerah di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
Diketahui rentang pengerjaan proyek ini terhitung mulai Bulan Agustus sampai dengan Desember 2023.
Adapun pihak pelaksana pembangunan ini dilakukan oleh kontraktor PT Mega Indo Inti Kapuas – PT Pangkalan Bangun Borneo.
Bentang pengerjaan perbaikan jalan daerah di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat ini panjangnya 30,47 kilometer.
Adapun 5,5 kilometer di antaranya akan dilakukan perbaikan jalan yang kondisinya rusak.
Realisasi perbaikan jalan daerah ini diharapkan mampu memaksimalkan potensi ekonomi dari beberapa sektor andalan wilayah sepanjang ruas di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
Dilansir dari laman bkd.kapuashulukab.go.id, komoditas andalan hasil bumi Kabupaten Kapuas Hulu ini di antaranya adalah karet, kelapa, kopi, lada, kakao, tebu, pinang, dan lain-lain.
Dengan adanya proyek perbaikan jalan daerah ini diharapkan memudahkan aktivitas ekonomi masyarakat sekitar.
Keterhubungan antara wilayah satu dengan wilayah lainnya pun diharapkan dapat semakin mudah dan ekonomis. ***