

inNalar.com – Provinsi Lampung ternyata juga memiliki jembatan gantung megah nan eksotis di Kabupaten Tanggamus.
Infrastruktur penghubung dua daratan yang terbelang lintasan sungai selebar 80 meter ini dinamakan dengan Jembatan Gantung Kuning.
Jembatan Gantung Kuning berada di Desa Data Lebuay, tepatnya di Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung.
Baca Juga: Kini Sudah Punah, Transportasi Becak Menghilang di tengah Eksistensi Pesatnya Kemajuan Teknologi!
Meski tampilan jembatan gantung di pelosok Kabupaten Tanggamus ini terlihat berkarat kekuningan, justru di situlah letak daya tariknya.
Banyak masyarakat Lampung yang penasaran dengan jembatan gantung yang dijuluki sebagai jembatan eksotis tersebut.
Selain karena nilai kesejarahan jembatan gantung tersebut, ternyata terdapat beberapa kawasan wisata air terjun yang berada di sekitar infrastruktur legendaris yang masih menggantung kokoh itu.
Penamaan Jembatan Kuning
Menurut kanal YouTube Tedi Kurnia TGM, asal-usul penamaan jembatan di Kabupaten Tanggamus ini pada mulanya tidak memiliki nama spesifik.
Namun akhirnya disepakati oleh masyarakat sekitar untuk menamainya dengan Jembatan Gantung Kuning berdasarkan pemilihan warna cat jembatan tersebut.
Akhirnya, infrastruktur yang satu ini dikenal dengan Jembatan Kuning Air Naningan.
Detail Jembatan Kuning
Jembatan ini dibangun bersamaan pada masa pembangunan Bendungan Batu Tegi.
Oleh karena itu, dapat ditelusuri bahwa Jembatan Gantung Kuning diresmikan dan mulai beroperasi pada tahun 2004.
Meski infrastruktur ini berada di pelosok Desa di Kabupaten Tanggamus, Lampung.
Ternyata ruas Jembatan Gantung Kuning panjangnya mencapai 218 meter, merujuk pada data yang dirilis pada laman resmi Pemerintah Kabupaten Tanggamus.
Adapun lebarnya sekitar 4,5 meter. Secara fisik, jembatan tersebut hanya bisa dilalui oleh pejalan kaki dan kendaraan roda dua.
Daya Tarik Jembatan Kuning
Pada sisi jembatan, terdapat penjaga yang menjaga kawasan infrastruktur tersebut.
Hingga kini, tampilan jembatan gantung tersebut masih dalam kondisi baik, meski mulai terlihat banyak karat.
Namun, justru di situlah daya tarik keindahan jembatan tersebut di mata masyarakat.
Oleh karena itu lah Jembatan Gantung Kuning dijuluki sebagai jembatan eksotis, mengingat kegagahan yang melegenda dan panorama indah yang menyelimutinya.
Ditambah lagi dengan adanya panorama sungai besar yang lebarnya sekitar 80 meter.
Disambut pula dengan pepohonan hijau rimbun yang semakin menyejukkan pemandangan.
Ternyata terdapat objek wisata air terjun yang berada di sekitar jembatan gantung tersebut.
Salah satunya adalah Air Terjun Jarum Datar Lebuay yang berada di Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung.
Lebih jauh dari titik wisata air terjun sebelumnya, ada pula Air Terjun Akar Sewu Talang Rambang.
Kemudian, ada pula Air Terjun Tirai yang aliran airnya mengucur deras bagai tirai yang indah, serta masih banyak lagi daya tarik yang dapat digali dari infrastruktur legendaris ini.***