

inNalar.com – Jalan tol yang menghubungkan Provinsi Jambi dengan Kota Palembang, Sumatera selatan sebentar lagi dapat digunakan. Itu berarti, waktu tempuh antarprovinsi siap terpangkas banyak.
Hal ini dapat disaksikan dengan selesai 100 persen proyek pembangunan jalan Tol Betung – Tempino Jambi seksi 3 paket 3 dan bakal segera dioperasikan.
Direktur Operasi III PT. Hutama Karya Koentjoro menyatakan jika Oktober 2024 ruas Tol Bayung Lencir – Tempiro (Baleno) sudah bisa beroperasi secara fungsional.
Baca Juga: Lanjut! Dengan Dana Rp303 Miliar, Pemkab Kediri Kembali Garap Megaproyek Pembangunan Stadion Tahap 2
“Pengoperasian ruas jalan Tol ini bisa menghemat waktu tempuh hingga 15 menit yang semula 1,5 jam,” ungkap Koentjoro dari laman PT. Hutama Karya.
Jika tadinya waktu tempuh normal kedua provinsi bisa memakan waktu 7 hingga 8 jam perjalanan.
Dengan adanya tol ini, para pengendara dapat melintas dari Palembang menuju Jambi hanya perlu tembus 3 jam perjalanan saja.
Selesainya ruas Tol seksi 3 Jambi – Palembang ini maka seluruh provinsi di Sumatera kecuali Sumatera Barat sudah terhubung dengan jalan Tol.
Saat ini panjang keseluruhan Jalan Tol Trans Sumatera mencapai panjang 915 km denagn 15 ruas lintasan.
Berikut 15 ruas jalan Tol Trans Sumatera yang akan beroperasi meliputi Tol Bakauheni – Terbanggi Besar sepanjang141 km (Lampung), dan Terbanggi Besar – Kayu Agung sepanjang 189 km (Lampung-Sumatra Selatan).
Kayu Agung – Palembang – Betung sepanjang sepanjang 42,5 km (Sumatra Selatan), Belawan – Medan – Tanjung Morawa sepanjang 43 km (Sumatra Utara),
Medan – Binjai sepanjang 17 km (Sumatra Utara), Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi sepanjang 62 km (Sumatra Utara).
Palembang – Indralaya sepanjang 22 km (Sumatra Selatan), Sigli – Banda Aceh Seksi 2 – 6 (Seulimeum – Baitussalam) sepanjang 48,5 km (Nangroe Aceh), Pekanbaru – Dumai sepanjang 131 km (Riau).
Pekanbaru – Bangkinang sepanjang 31 km (Riau), dan Binjai – Tj. Pura sepanjang 38,5 km (Sumatra Utara).
Tol Bengkulu – Taba Penanjung sepanjang 17 km (Bengkulu), Tol Indralaya – Prabumulih sepanjang 65 km (Sumatra Selatan),
Tebing Tinggi – Indrapura sepanjang 20,4 km (Sumatra Utara), dan Tol Indrapura – Kisaran sepanjang 47,75 km (Sumatra Utara).
Baca Juga: Provinsi Aceh Diwacanakan Mekar, Siap-Siap 2 Kota dan 4 Kabupaten Ini Didepak ke Daerah Otonom Baru!
Selanjutnya ada jalan Tol Kutepat Indrapura – Kuala Tanjung sepanjang 18,05 km (Sumatera Utara), Tol Kutepat seksi 3 dan seksi 4 Tebing Tinggi – Serbelawan – Sinaksak sepanjang 45,4 km (Sumatera Utara)
Tol Bayung Lencir – Tempino seksi 3 sepanjang 15 km (Sumatera Selatan – Jambi) akan segera beroperasi setelah diresmikan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.
Saat ini Tol Padang – Sicincin sepanjang 36,6 km yang menghubungkan Provinsi Sumatera Barat dan Riau sedang dalam proses pembangunan.
PT Hutama Karya menyatakan jika progress pembangunan jalan Tol ini selesai 67 persen pada September 2024 dan baru selesai secara total pada 2025 mendatang.
Dengan adanya pembangunan jalan Tol Trans Sumatera ini pemerintah berharap dapat meningkatkan pendapatan ekonomi, memunculkan pusat – pusat perekonomian dan sebagai penghubung mobilitas lintas Sumatera agar efektif dan efisien dalam waktu tempuh***