Muridnya Jadi Anggota Elit Global, Sekolah Berasrama di Swiss Ini Pernah Terlibat Kasus Hukum dengan Orang Tua Siswa, Apa Masalahnya?

inNalar.com – Salah satu sekolah di Swiss menjadi salah satu yang termahal di dunia.

Sekolah asrama di Swiss tersebut dikenal dengan nama Institut Le Rosey.

Berjenjang sekolah menengah atas, sekolah ini berfokus pada pembelajaran seumur hidup.

Baca Juga: SPP Nyaris Rp2 Miliar! Cuma di Sekolah Elit Swiss Ini Pegunungan Alpen ‘Disulap’ Jadi Ruang Kelas Siswa

Menjadi sekolah termahal di Swiss, biaya SPP tahunan di sekolah ini mencapai 56.000 USD hingga 65.000 USD atau setara Rp907 juta hingga Rp1 miliar.

Belum lagi biaya asramanya yang dipatok harga 115.000 USD hingga 167.000 USD atau setara Rp1,8 miliar hingga Rp2,7 miliar.

Dengan biaya fantastis tersebut, sekolah ini dikenal sebagai ‘sekolah para raja’.

Baca Juga: Dikenal Sebagai ‘Sekolah Para Raja’, SMA Elit di Swiss Ini Memiliki Dua Kampus untuk Musim yang Berbeda

Bahkan, diketahui bahwa para siswa Le Rosey adalah anggota elit global karena kekayaannya.

Kini, sekolah yang telah berdiri sejak tahun 1880 ini telah menampung lebih dari 400 siswa.

Sekolah ini didirikan dengan tujuan untuk mengembangkan bakat semua warga Rosean melalui program akademik, olahraga, dan seni.

Baca Juga: Eksis Sejak Tahun 1880, Sekolah Para Sultan di Swiss Ini Jadi Salah Satu yang Termahal di Dunia: SPPnya Seharga Rumah!

Selain itu, Le Rosey termasuk dalam Indeks Sekolah dari 150 sekolah swasta terbaik dunia.

Sekolah menawarkan pendidikan bilingual dan bikultural yang menuntut dengan bahasa pengantar Perancis atau Inggris tergantung pada program akademik siswa.

Namun, siswa dapat mengambil banyak kelas bahasa selama berada di Le Rosey.

Baca Juga: Didirikan Pada 1572, SMA Elit di Inggris Ini Berhasil Lahirkan Beberapa Tokoh Paling Berpengaruh dalam Sejarah Dunia

Siswa dapat mengikuti International Baccalaureate , program pendidikan pra-universitas yang paling dikenal luas.

Tak hanya itu, siswa disana juga bisa mengikuti French Baccalaureate yang berorientasi pada bahasa Perancis.

Telah berdiri selama ratusan tahun, maka kualitas dari sekolah ini tidak perlu diragukan lagi.

Baca Juga: 5 SMA Terbaik di Indonesia Versi LTMPT 2023: Didominasi Jakarta Selatan tapi Daerah Ujung Inilah Juaranya

Namun, pada tahun 2019 lalu, Le Rosey terlibat kasus hukum dengan orang tua siswa.

Kasus hukum tersebut melibatkan Le Rosey dengan orang tua miliader Radhika dan Pankaj Oswal.

Mereka menyatakan bahwa standar sekolah telah menurun dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Tak Mau Disebut Sekolah Elit di Inggris, Rupanya Eton College Sukses Jadi Almetnya Para Bangsawan Dunia

Selain itu, mereka juga mengatakan bahwa sekarang sekolah tersebut dengan cepat hanya menjadi tempat bermain bagi siswa kaya untuk berbuat sesuka mereka.

Mereka juga mengklaim bahwa sekolah tersebut gagal melindungi putri mereka dari “ejekan dan ejekan” oleh teman sekolah tentang etnisitasnya.

Meski begitu, sekolah ini mampu melewati masalah tersebut, meski masih menjadi catatan di dunia pendidikan di Swiss.***

 

 

 

Rekomendasi