Miris Banget! Kepulauan Seribu Jadi Kota Paling Miskin se-Provinsi DKI Jakarta Selama 3 Tahun Berturut-Turut
inNalar.com – Data terbaru mengungkapkan bahwa tingkat kemiskinan di Kepulauan Seribu telah melampaui tingkat kemiskinan wilayah lain dari Provinsi DKI Jakarta.
Perbedaan atau selisih persentase penduduk miskin di Kepulauan Seribu yang signifikan mengundang perhatian banyak pihak terkait dengan kondisi ini.
Menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat kemiskinan di Kepulauan Seribu mencapai 14,11%.
Meskipun mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, persentase 14,11% ini masih tergolong sangat tinggi jika dibandingkan dengan lainnya.
Pasalnya, persentase penduduk miskin dari wilayah lain di Provinsi DKI Jakarta tidak ada yang mencapai 8%.
Persentase penduduk miskin tertinggi kedua di Provinsi DKI Jakarta adalah Kota Administrasi Jakarta Utara dengan total 7,24%.
Sedangkan Kota Administrasi yang memiliki persentase penduduk miskin paling sedikit adalah Jakarta Selatan dengan total 3,56%.
Selisih persentase penduduk miskin dari Kepulauan Seribu dan Jakarta Selatan sangatlah besar yaitu 10,55%.
Provinsi DKI Jakarta yang sebelumnya adalah Ibu Kota Negara Indonesia merupakan pusat ekonomi dan menjadi kota metropolitan ternama.
Baca Juga: Terima Dana Rp 500 Miliar, DP Mall Semarang Bakal Buat Jawa Tengah Seperti Los Angeles?
Tingkat perekonomian yang tinggi di provinsi tersebut membuat rata-rata persentase penduduk miskin menurun.
Namun, dengan tingginya persentase penduduk miskin dari salah satu kabupaten di wilayahnya, Provinsi DKI Jakarta juga mengalami kenaikan persentase rata-rata.
Wilayah Jakarta Timur memiliki persentase penduduk miskin yang mencapai angka 4,28%, sedangkan Jakarta Barat mencapai angka 4,31%.
Untuk wilayah Jakarta Pusat, persentase penduduk miskinnya sedikit lebih tinggi dengan angka 4,94%.
Kepulauan Seribu dalam 3 tahun terakhir dinobatkan sebagai kota paling miskin se Provinsi DKI Jakarta.
Persentase penduduk miskin dari Kepulauan Seribu masih ada di nilai 14 hingga 15 persen selama 3 tahun berturut-turut.***
Rekomendasi
