Miliki Wisata Eksotis, Daerah Ini Penduduknya Malah Termiskin se-Jawa Tengah: Lokasinya Dekat Semarang!

inNalar.com – Siapa yang tidak kenal Kabupaten Wonosobo? Ternyata di kabupaten ini terdapat banyak sekali destinasi wisata, seperti Gunung Prau, Gunung Lanang, Gunung Sarru, dan Gunung Bismo.

Ada juga destinasi wisata berbentuk bukit dan telaga, yaitu Bukit Sikunir, Bukit Selfie, Bukit Awan, Bukit Sembrani, Bukit Seroja, Telaga Warna, Telaga Menjer, Telaga Bedakah, dan Telaga Cebong.

Lalu berbagai destinasi lainnya seperti Gardu Pandang Tieng, Lubang Sewu, Dieng Park, Kebun Teh Tambi, Curug Winong, Curug Sikarim, Curug Drimas, Dieng Plateau Theatre, Goa Jaran, Goa Simpen, Batu Angkruk, dan destinasi wisata lainnya.

Baca Juga: Badminton Lovers Berduka Cita, Bulutangkis Indonesia Cetak Sejarah Buruk di Asian Games

Selain itu, ada juga yang paling terkenal bahkan di dalamnya terdapat berbagai objek wisata, yaitu Dataran Tinggi Dieng.

Secara geografis, Dataran Tinggi Dieng berada di enam wilayah administrasi, yaitu Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Kendal, Kabupaten Temanggung, Kebupaten Batang, Kabupaten Banjarnegara, dan Kabupaten Wonosobo.

Namun yang banyak memanfaatkan dataran tinggi dieng sebagai destinasi wisata salah satunya Kabupaten Wonosobo.Bisa dibilang kurang lebih 30 destinasi wisata yang berada di Wonosobo.

Baca Juga: Sudah Tidur Cukup Tapi Masih Suka Ngantuk? dr Saddam Ismail: Ternyata Kebiasaan-Kebiasaan ini Penyebabnya

Jumlah wisatawan yang datang ke Wonosobo pada tahun 2022 berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) sebanyak 1.389.766 orang. Wisatana nusantara sebesar 1.389.657 orang dan wisatana mancanegara sebesar 109 orang.

Jika melihat potensi destinasi wisata di Kabupaten Wonosobo, seharusnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai lahan pekerjaan.

Berdasarkan pekerjaan, jumlah masyarakat yang belum/tidak bekerja di Kabupaten Wonosobo sebanyak 22,98%; Pelajar atau mahasiswa sebesar 16,91%; Pegawai Negeri Sipil sebanyak 0,87%; perdagangan 0,10%; pedagang sebanyak 0,19%; wiraswasta sebanyak 5,49%dan Petani atau pekebun sebanyak 37,33%.

Baca Juga: Ingin Tenang dan Dosa Hilang dari Masa Lalu yang Kelam? Gus Iqdam: Jangan Kecil Hati, Cukup Lakukan Amalan Ini

Jika melihat data di atas, mayoritas penduduk di Kabupaten Wonosobo bekerja sebagai petani/pekebun. Dan rata-rata penduduk di sana juga belum/tidak bekerja.

Lebih lanjut berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022 menempatkan Kabupaten Wonosobo sebagai kabupaten dengan presentasi penduduk miskin terbanyak kedua di Jawa Tengah.

Jumlah penduduk miskin di Wonosobo pada tahun 2020 sebanyak 137.640 orang atau 17,36%. Pada tahun 2021 mengalami peningkatan menjadi sebanyak 139.700 atau 17,67%. Pada taun 2022 mengalami penuruan menjadi sebanyak 128.110 jiwa atau sekitar 16,17 persen dari total jumlah penduduk.

Baca Juga: Hubungkan Lombok-Sumbawa, Mega Proyek Jembatan di NTB Ini Akan Serap Investasi Rp20 Triliun, Panjangnya…

Jika melihat potensi destinasi wisata di Wonosobo, sebenarnya bisa menjadi ladang bagi masyarakat yang belum/tidak bekerja.

Dengan harapan, potensi destinasi wisata ini dikelola oleh masyarakat asli wonosobo untuk mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan.

 

Rekomendasi