Meski Banyak Khasiat, Pisang Tidak Dianjurkan buat 5 Kelompok Ini: Anda Termasuk?


inNalar.com
– Pisang menjadi salah satu buah yang memiliki banyak khasiat dan disukai karena rasanya manis. Sayangnya, lima kelompok dianjurkan tidak mengkonsumsi pisang sebab bisa memicu masalah kesehatan.

Buah-buahan tropis tumbuh subur di Indonesia, salah satunya pisang. Selain diolah jadi camilan, buah pisang juga cocok sebagai menu sehat karena memiliki beragam nutrisi.

Mengutip Medical News Today, Sabtu 12 Oktober 2024, pisang kaya akan kalium, serat, vitamin C, dan B6. Kandungan antioksidan pada pisang juga mampu menangkal radikal bebas serta membuang racun dalam tubuh.

Baca Juga: Suka Makan di Malam Hari? Awas, Tubuh Bakal Kena 2 Penyakit Bahaya Ini Kata dr. Zaidul Akbar!

Lebih lanjut, karena kandungan kalorinya rendah membuat pisang cocok dijadikan sebagai makanan selingan bagi yang sedang melakukan program menurunkan berat badan.

5 Kelompok yang Tidak Boleh Makan Pisang

Vitamin dan nutrisinya segudang, tetapi tidak semua orang dianjurkan mengonsumsi pisang. Lima kelompok ini perlu mempertimbangkan buah lain yang lebih aman tanpa mendatangkan masalah kesehatan.

Baca Juga: Self Healing ke Alam Terbukti Mampu Kurangi Depresi, Efek Domino Ini Ternyata Jarang Disadari

1. Penderita Diabetes

Sebagian pasien diabetes mungkin berasumsi bahwa semua buah aman untuk dimakan. Namun pisang mengandung gula yang cukup tinggi.

Pisang matang diketahui mengandung indeks glikemik lebih tinggi ketimbang buah-buahan lain. Artinya, buah dengan ciri khas warna kuning itu bisa menyebabkan lonjakan gula darah jika dimakan berlebihan.

Baca Juga: Disokong Dana APBD, Jawa Tengah Sambut 8 Infrastruktur Jalan Baru Senilai Rp24,1 Miliar pada Oktober 2024

American Diabetes Association, menyarankan agar penderita diabetes mengkonsumsi pisang dengan porsi yang terkontrol.

Meski demikian, selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum menambahkan pisang ke dalam menu makanan sehari-hari.

2. Penderita Migrain

Baca Juga: Makin Kece, Creative Hub di Kota Bandung Rp40 Miliar Jadi Wadah Kreativitas Milenial dan Gen Z

Mereka yang sering mengalami pusing kepala sebagian atau migrain kadangkala merasakan peningkatan frekuensi sakit kepala pasca mengkonsumsi buah pisang.

Ahli saraf dari American Headache Society, Dr. Vincent Martin, menjelaskan bahwa pisang mengandung tiramin, yakni suatu zat alami yang memicu migrain bagi sebagian orang sensitif.

Menukil American Migraine Foundation, selain pada pisang, zat tiramin juga bisa berada ada di minuman wine dan keju. Oleh sebab itu, disarankan bagi penderita migrain untuk menghindari makanan tersebut.

Baca Juga: Efek ‘Happy’ Minuman Manis Dibongkar dr Zaidul Akbar, Beri Kebahagiaan Palsu Berujung Candu

3. Penderita Alergi Lateks

Alergi lateks adalah reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap protein yang terkandung dalam getah pohon karet.

Ahli alergi menjelaskan bahwasannya protein dalam pisang memiliki sifat yang sama dengan lateks, sehingga memicu reaksi alergi.

American Academy of Allergy, Asthma, and Immunology, menganjurkan penderita alergi lateks untuk menghindari makan pisang, alpukat dan buah kiwi. Karena bisa mengalami gejala seperti gatal, bengkak atau bahkan reaksi yang lebih parah.

Baca Juga: Angka IPM Saingi Provinsi Induk, 5 Kabupaten di Sulawesi Utara Mantap Ingin Hidup Bahagia Jadi CDOB

4. Penderita Penyakit Ginjal

Pasien penyakit ginjal, juga harus berhati-hati dalam mengkonsumsi buah yang kaya kalium seperti pisang.

Pasalnya, ginjal yang tidak berfungsi secara baik, mengalami kesulitan mengeluarkan kalium dari tubuh.

Baca Juga: Gaet China, Bendungan di Gowa Rp4,1 Triliun Diproyeksi Jadi Penangkal Banjir Sulawesi Selatan

Hal ini bisa menyebabkan hiperkalemia, yaitu kondisi dimana kadar kalium sangat tinggi dalam darah.

5. Penderita Irritable Bowel Syndrome (IBS)

IBS merupakan gangguan pencernaan yang menyebabkan gejala seperti kram perut, kembung diare dan sembelit.

Buah pisang yang matang, diketahui bisa menyebabkan perut kembung dan ketidaknyamanan bagi sebagian penderita IBS.

Menurut International Foundation for Gastrointestinal Disorders, pisang termasuk dalam makanan Fermentable Oligosaccharides, Disaccharides, Monosaccharides, dan Polyols (FODMAP) atau makanan yang sulit diserap oleh usus halus.

Rekomendasi