Menteri PANRB Tjahjo Kumolo Sarankan ASN Atur Jadwal WFH, Demi Mengurangi Arus Balik Mudik 2022

inNalar.com – Arus balik mudik lebaran 2022 semakin meningkat, akibatnya sepanjang jalanan mengalami kemacetan panjang.

Untuk mengatasi hal itu Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) beberapa telah diberlakukan sistem satu arah (one way) di beberapa ruas jalan tol.

Kapolri Listyo Sigit Prabowo memprediksi kemacetan yang akan ditimbulkan dari lonjakan arus balik mudik lebaran 2022 akan semakin meningkat diduga puncaknya pada 7-8 Mei 2022.

Baca Juga: 8 Drama Korea yang Diperankan oleh Lee Jun Ho, Pemenang Best Actor di Baeksang Arts Awards 2022

Listyo menyarankan agar dapat mengurangi uraian kemacetan yang panjang. Instansi Pemerintah untuk menerapkan kebijakan work from home (WFH).

Berdasarkan pernyataan Kapolri tersebut. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPanRB) yakni Tjahjo Kumolo mendukung saran dari Kapolri.

Tjahjo memberikan instruksi kepada pejabat pembina kepegawaian (PPK) untuk mengatur jadwal WFH di instansi masing-masing.

WFH bisa diterapkan sampai satu minggu ke setelah selesai puncak arus balik mudik lebaran 2022 pada 8 Mei 2022.

Baca Juga: Pemuda di Sukabumi Viral Injak Al Quran, Wagub Uu Ruzhanul Minta Orang Tua Beri Anak Ilmu Agama

‘Saya setuju dengan pendapat Kapolri agar instansi pemerintah menerapkan kebijakan WFH. Seluruh PPK diharapkan mengatur pembagian jadwal agar penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan,’ kata MenPANRB Tjahjo Kumolo, Jumat 6 Mei 2022.

WFH yang diterapkan tidak akan mengganggu jalannya pelayanan, urusan administrasi dan layanan pemerintahan lainnya.

Karena instansi pemerintahan sekarang telah menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang dapat memudahkan ASN untuk bekerja tanpa batas ruang dan fleksibel dengan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang digunakan saat ini.

Penerapan WFH pada ASN adalah termasuk pilihan yang tepat, setelah pulang dari kampung halaman, mengingat kondisi Covid 19 belum sepenuhnya hilang, WFH cocok untuk masa isolasi mandiri dirumah.

Baca Juga: Khutbah Jumat Bulan Syawal Singkat dan Menarik, Tema Menjadikan Al Quran sebagai Petunjuk

Dengan menerapkan sistem WFH pada ASN, juga membantu pencegahan penyebaran Virus Corona.

‘WFH juga bisa jadi kesempatan untuk isoman agar mencegah adanya pertambahan kasus Covid-19,’ ucap Menteri Tjahjo.

Tjahjo mengingatkan juga kepada seluruh ASN untuk taat dan patuh terhadap prokes dan selalu berikan contoh disiplin penerapan prokes. PPK juga harus memastikan para ASN dilingkungan kerjanya sudah mendapatkan vaksin ketiga atau Booster.

Pada sebelumnya, Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyarankan penerapan WFH pada ASN dan swasta pada momen setelah lebaran idul fitri berakhir. Selama satu minggu setelah arus balik mudik 2022.

‘Kami juga mengimbau untuk mengurai arus balik, khususnya bagi instansi- instasi baik itu swasta atau pemerintah yang masih memungkin untuk satu minggu ini, bisa melaksanakan aktivitas dengan menggunakan media yang ada, seperti online maupun WFH,’ ungkap Jenderal Listyo.

Baca Juga: Update Arus Balik Mudik 2022: Total 120 Ribu Kendaraan Menuju Jakarta

Kemudian, menteri perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan ada peningkatan arus balik mudik 2022 pada Rabu, 4 Mei 2022, dan diprediksi puncak arus balik mudik 2022 hingga Minggu, 8 Mei 2022.

Kementerian Perhubungan dan Koprs Lalu Lintas Polri telah menyiapkan sistem ganjil genap dan sistem satu arah (one way) yang diberlakukan hingga 9 Mei 2022.

‘Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan pergerakan kendaraan dan kepadatan lalu lintas pada saat arus balik yang puncaknya di prediksi terjadi pada tanggal 6 sampai 8 Mei 2022,’ kata Menteri Perhubungan Budi Karya. ***

Rekomendasi