Mengerikan! Begini Gambaran Azab Suami yang Selingkuh dari Istrinya di Neraka Menurut Islam
inNalar.com – Fenomena suami yang selingkuh kian marak tersiar di berbagai media sosial.
Lantas, adakah azab khusus bagi suami yang selingkuh dari istri sahnya menurut Islam?
Sebagaimana diungkap dalam QS An Nisa ayat 21, Allah berfirman bahwa pernikahan adalah sebuah perjanjian yang diikat dengan mitsaqan galizhan.
Artinya, hubungan antara suami dan istri terjalin di atas perjanjian yang sakral dan mengandung pertanggungjawaban yang besar.
Sehingga apabila salah satu dari keduanya selingkuh, maka azab bagi pelakunya pun sangat pedih.
Selain itu, tindakan penghianatan yang dilakukan salah satu di antara keduanya ini sama saja tidak menghargai ikatan perjanjian yang diagungkan oleh Allah SWT.
Dengan banyaknya fasilitas media sosial yang semakin berkembang, tentunya kemudahan ini menjadi ujian nyata terutama bagi seseorang yang telah menikah.
Perselingkuhan merupakan pukulan telak yang menyakitkan bagi seorang wanita yang telah menikah.
Bahkan begitu pula yang akan dirasakan ketika seorang istri yang selingkuh dari suaminya.
Penting untuk mengetahui bahwa Allah telah menyiapkan azab bagi suami yang selingkuh dari istri sahnya.
Dalam islam, balasan dahsyat bagi suami yang selingkuh tergambar dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Imam An Nasa’i secara lebih detail.
Adapun gambaran azab suami yang selingkuh dari istrinya, begitu juga sebaliknya, saat di neraka kelak dijelaskan sebagai berikut.
Rasulullah SAW mengungkap bahwa di neraka kelak ada tubuh seorang manusia yang sangat besar.
Namun orang tersebut memiliki bau badan yang sangat busuk. Dijelaskan lebih lanjut oleh Malaikat Jibril yang saat itu membawa Nabi SAW menyaksikannya.
Terungkap bahwa tubuh manusia yang hina terpanggang di atas lahapan api adalah para pezina laki-laku mau pun perempuan.
Gambaran mengerikan tersebut bukan ditujukan untuk menakut-nakuti, tetapi agar setiap muslim berupaya keras menjauhi perbuatan tersebut.
Hendaknya setiap suami tetap berupaya setia terhadap istri sahnya, begitu juga sebaliknya.
Pasalnya pernikahan merupakan bagian dari amanah perjanjian yang agung di hadapan Allah SWT.
Oleh karena itu, janganlah saling menyakiti satu sama lain dengan penghianatan yang menyakitkan tersebut.***
Rekomendasi
