Menelan Dana Rp348 Triliun, Pulau Buatan Terbesar di China Ini Telah Menarik Lebih dari 200 Ribu Pengunjung Dalam Sehari
inNalar.com – China terkenal akan proyek-proyek ambisiusnya seperti jembatan, stadion, dan sebaganya.
Salah satu proyek ambisius di China adalah pulau buatan yang dikenal dengan nama Ocean Flower Island atau Pulau Haihuadao.
Pulau Haihuadao terletak di lepas pantai utara Danzhou , Hainan, Tiongkok.
Pulau buatan terbesar di China ini dibangun oleh Evergrande Group.
Dibangun pada tahun 2009 dengan luas keseluruhan mencapai 940 hektar.
Pembangunannya melibatkan reklamasi lahan dari laut dan pembangunan pulau menggunakan pasir dan batu.
Proyek raksasa China ini selesai dan diresmikan pada tahun 2020.
Membutuhkan kurang lebih 10 tahun pembangunan, biaya untuk merealisasikan mega proyek ini mencapai 24 miliar USD atau setara dengan Rp348 triliun.
Kini, pulau Haihuadao menjadi tujuan populer bagi para wisatawan yang mengunjungi Hainan.
Hal ini dipandang sebagai simbol pertumbuhan kekuatan ekonomi dan teknologi Tiongkok, serta kemampuannya untuk melaksanakan proyek skala besar seperti ini.
Dilansir inNalar.com dari sunnyhainan.com, di pulau ini terdapat replika lanskap kota bersejarah.
Tak hanya itu, di pulau ini juga terdapat bangunan-bangunan futuristik dengan sejumlah fasilitas canggih.
Berbagai fasilitas tersebut meliputi gedung opera, pusat konvensi, sumber air panas, kebun raya, dan akuarium laut.
Selain itu, pulau buatan ini juga dilengkapi dengan 12 restaurant berbintang Michelin dan hotel mewah untuk menginap.
Tak heran bila pada tahun 2021, setidaknya terdapat 200 ribu wisatawan yang berkunjung ke pulau Haihuadao dalam sehari.***
Rekomendasi
