Megaproyek Hotel Megah Rp100 Miliar Diharap Geliatkan Bisnis di IKN, Jokowi Wanti-Wanti Keras Soal Ini
d
inNalar.com – Megaproyek pembangunan D’Prima Hotel Nusantara di Ibu Kota Negara (IKN) Kalimantan Timur resmi dimulai.
Dengan nilai investasi mencapai Rp100 miliar, megaproyek ini diharapkan menjadi salah satu pilar dalam membangun ekosistem hunian yang layak di IKN, mendukung visi besar pemerintahan untuk menjadikan kawasan ini sebagai kota masa depan Indonesia.
D’Prima Hotel Nusantara akan dibangun di atas lahan seluas 4.600 meter persegi dan akan menyediakan 154 kamar yang dirancang dengan konsep modern Nusantara, selaras dengan keindahan lingkungan alami Kalimantan.
Selain itu, akomodasi ini juga akan dilengkapi dengan meeting room dan Walea Resto—restoran yang akan menyuguhkan cita rasa khas Nusantara, mengundang para tamu dan wisatawan untuk menikmati kuliner lokal dengan suasana modern.
Sebagai bagian dari jaringan hotel lokal yang telah berkembang sejak tahun 2013, D’Prima Hotel memiliki rekam jejak yang kuat dengan 19 bangunan akomodasi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Kehadiran megaproyek di IKN ini diharapkan menjadi daya tarik bagi para pebisnis dan pelancong, sekaligus memperkaya fasilitas akomodasi di kawasan tersebut.
Baca Juga: Telan Investasi Rp25 Miliar, Megaproyek Teras Hutan IKN Bakal Jadi Magnet Investor Kelas Dunia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara khusus mengapresiasi proyek D’Prima Hotel Nusantara karena komitmen pembangunannya yang terbilang cepat.
Dirinya senang melihat komitmen yang diberikan yaitu berani menargetkan pembangunan hanya akan memakan waktu satu tahun dan bisa jadi contoh yang harus diikuti proyek lain.
Jokowi memberi wanti-wanti tegas tentang pentingnya pembangunan infrastruktur pendukung yang cepat dan efektif di IKN, karena pemindahan ibu kota ini bukan hanya soal memindahkan kantor pemerintahan.
Pemindahan PNS ke wilayah ini tidak hanya sekedar pemindahan tepat kerja yang tentunya mereka memiliki keluarga yang juga harus mendapat fasilitas layak seperti sekolah, ruang publik, kesehatan, dan sebagainya.
Menurut Presiden, wilayah ini bukan hanya sekadar megaproyek infrastruktur, tetapi juga upaya membangun ekosistem hunian yang layak dan nyaman.
“Inilah ekosistem yang ingin kita bangun, agar nantinya kehidupan sehari-hari di IKN bisa berjalan seperti ibu kota negara lainnya,” tambah Jokowi, seperti dikutip dari laman resmi setneg.go.id.
Baca Juga: Raja Langit RI: Perusahaan Telekomunikasi Terbesar ASEAN, Kuasai 37.091 Menara hingga Tower Terbang
Akomodasi seperti D’Prima hotel ini diharapkan dapat mendukung kebutuhan tersebut, memberikan akomodasi bagi pekerja, pengunjung, maupun investor yang datang ke IKN.
Selain menyediakan hunian, fasilitas yang akan dibangun dalam megaproyek ini juga mencakup meeting room dan restoran akan memudahkan aktivitas bisnis dan sosial di kawasan tersebut.
Dalam pidatonya, Jokowi juga menekankan potensi bisnis di IKN, Kalimantan Timur yang semakin menjanjikan, terutama setelah megaproyek infrastruktur utama rampung.
Ia berharap IKN akan menjadi pusat bisnis yang menjanjikan bagi pelaku bisnis domestik maupun internasional.
Tak hanya itu, kehadiran hotel seperti D’Prima diproyeksikan bisa mendorong lebih banyak investasi masuk, dan menciptakan banyak peluang baru.
Optimisme Jokowi terlihat dari rencana pengembangan fasilitas-fasilitas lain yang mendukung.
Baca Juga: Percaya Diri, Kecamatan di Kabupaten Belitung Ini Ajukan Diri Jadi Kota Mandiri: Kita Punya Potensi!
Dengan akses yang semakin mudah dan fasilitas yang lengkap, IKN akan menarik perhatian tidak hanya dari sektor pemerintahan, tetapi juga dari sektor-sektor bisnis, pariwisata, dan hiburan.
Dengan investasi yang signifikan dan komitmen dari berbagai sektor, pembangunan D’Prima Hotel Nusantara di IKN menjadi simbol bahwa ibu kota baru ini akan siap menjadi pusat pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Proyek ini menandai awal dari geliat bisnis yang akan terjadi di IKN, mempersiapkan infrastruktur yang mendukung ekonomi, sosial, dan pariwisata di kawasan tersebut.***
Rekomendasi
