Masuk Investasi Rp258,76 Triliun, Jalan Tol Semarang – Demak Jawa Tengah Ini Sempat Jadi Proyek Molor, Tapi…


inNalar.com –
Rencana pembangunan proyek Jalan Tol Semarang di Jawa Tengah sebenarnya telah masuk dalam salah satu dari 56 daftar Proyek Strategis Nasional pada 2021.

Namun menyusul terbitnya Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) bidang Perekonomian No. 9 Tahun 2022, rupanya program pembangunan Jalan Tol di Jawa Tengah ada yang tidak lagi dicantumkan dalam daftar PSN.

Meski proyek ini tidak termasuk dalam PSN yang dicoret sebagaimana nasib Tol Semarang Harbour, pengerjaan proyek ini berjalan molor, tetapi kemudian digenjot kembali hingga menjadi prioritas.

Baca Juga: Percaya Ilmu Petung, Wangsit, Pulung, Soeharto Hampir Selalu Kebal Ditembak Peluru: Sisi Mistik Presiden Kedua

Kabar tersebut ditangkap dari hasil pertemuan Mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dengan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

Keduanya diketahui bertemu di Kantor Kemenko Perekonomian pada Senin 17 Juli 2023.

Pada pertemuan tersebut, Ganjar Pranowo dan Airlangga Hartarto membahas tentang PSN di Jawa Tengah yang sempat ditunda, salah satunya adalah proyek jalan tol ini.

Baca Juga: Hobi Soeharto Ini Bisa Bikin Pejabat Auto Keringat Dingin, Begini Cara Unik Cari Informasi di Era Orde Baru

Lantas, apakah perencanaan ini sungguh menjadi prioritas pemerintah? Kabar baiknya, dilansir dari laman Kementerian PUPR mengenai status progres pembangunan PSN ini akhirnya berlanjut di tahap konstruksi.

Diinformasikan dari laman tersebut bahwa proyek Jalan Tol Semarang – Demak ini bakal masuk dalam paket investasi sebesar Rp258,76 triliun.

Adapun khusus investasi pada proyek ini makan biaya investasi hingga Rp15,3 triliun.

Baca Juga: Miliki Luas 321 Hektar, Bandara Internasional di Pekanbaru Riau Malah Khawatir Bakal Jadi Bandara Domestik

Skema pendanaannya menggunakan skema KPBU, yaitu adanya kerja sama antara Pemerintah dengan Badan Usaha.

Rencana dana investasi tersebut bakal melingkupi paket pembangunan jalan tol sekaligus tanggul laut, polder, dan pengembangan dari kawasan lintasan jalur darat tersebut.

Proyek ini bakal melintang hingga bentang 27 kilometer dengan rute Semarang – Demak dan rencananya akan bertemu dengan titik proyek Semarang Harbour Toll Road.

Adapun jalur ini rencananya akan menghubungkan Pelabuhan Tanjung Mas menuju dermaga yang ada di Demak.

Teknisnya, jalan tol ini bakal mempunyai empat simpang susun yang berada di Kaligawe, Terboyo, Sayung, sampai dengan Demak.

Target penyelesaian pada 2024 dikonfirmasi tidak akan mampu tercapai sebab progres terkini masih dalam tahap penyiapan.

Dilansir dari laman BPK Jawa Tengah, Hingga kini progres pembangunan Jalan Tol Semarang – Demak masih pada tahap pembebasan lahan dan setelahnya harus melalui proses reklamasi.

Menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, anggaran untuk pembangunan tol ini menelan dana Rp1,1 triliun dari Automatic Adjustment.

Pemerintah akan menggelontorkan Rp10 triliun APBN untuk menyokong percepatan realisasi Jalan Tol Semarang menuju Sayung dengan bentang 10,39 kilometer,

Sementara realisasi jalur seksi Sayung menuju Demak sepanjang 16,01 kilometer berasal dari hasil konsorsium dua perusahaan dengan dana Rp5,9 triliun.***

 

Rekomendasi