

inNalar.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan kembali fokus untuk merancang keberlanjutan pembangunan jembatan penghubung pulau Kalimantan dengan Pulau Laut.
Pembangunan jembatan penghubung di Kalimantan Selatan tersebut dinilai sangat penting.
Sebab, jembatan yang menghubungkan Pulau Kalimantan dengan Pulau Laut itu ditujukan sebagai akses dari pintu gerbang menuju Ibu Kota Negara (IKN).
Senagaimana diketahui, Provinsi Kalimantan Selatan telah mendeklarasikan dirinya sebagai gerbang Ibu Kota Nusantara.
Diharapkan, dengan adanya pembangunan jembatan baru tersebut, perekonomian masyarakat dan perkembangan wilayah mampu lebih terbuka dan efisien lagi.
Dikutip dari laman Antara, Pemprov Kalsel kabarnya akan menganggarkan pembiayaan proyek hingga 5 tahun kedepan yang dimulai dari tahun 2024 ini.
Untuk anggaran yang dialokasikan dalam 5 tahun kedepan tersebut itu dirinci sebagai berikut ini.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp2 Triliun.
Kemudian, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp500 Miliar.
Sedangkan, untuk Pemerintah Kabupaten Kota Baru sendiri juga akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp500 Miliar.
Jembatan penghubung Pulau Laut dan Pulau Kalimantan di Kalimantan Selatan diharapkan dapat berpengaruh terhadap Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Tanah Bumbu.
Sehingga, perekonomian di wilayah tersebut dapat semakin meningkat dengan pesat.
Sebagaimana diketahui, proses pembangunan Jembatan penghubung Pulau Laut dan Pulau Kalimantan diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan terhindar dari permasalahan.
Untuk itu, beberapa pihak selalu menghimbau kepada Pemerintah Daerah agar dalam proses perencanaan dan pelaksanaan proyek selalu berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-undangan.
Kemudian, segala bentuk administrasi yang menjadi syarat pembangunan jembatan tersebut diharapkan dapat segera dipenuhi. ***