Laba Bersih UNTR Nyusut Rp4 Triliun, United Tractors dan Anak Usahanya Masih Kompak Caplok Saham Danusa Tambang, Terungkap Ini Alasannya

inNalar.com – Belum lama ini, United Tractors bersama anak usahanya, yakni PT Pamapersada Nusantara berbarengan lakukan aksi caplok PT Danusa Tambang Nusantara.

Perusahaan berkode UNTR bersama anak usahanya ini tercatat oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia secara sah telah menggenggam saham Danusa Tambang sejak Kamis, 28 Desember 2023.

Tidak tanggung-tanggung, saham yang digenggam usai akuisisi pun berubah signifikan bagi ketiga pihak ini.

Baca Juga: Ada Sejak 700 Tahun Lalu, Desa di Belitung Timur Ini Jadi Wisata Tambang Timah dan Intan Hitam, Dibuka Mulai…

Tercatat dalam keterbukaan informasi tertanggal 29 Desember 2023, Perusahaan induk ini terungkap telah membeli saham Danusa Tambang sebanyak 571.818 lembar.

Alhasil, perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan, jasa, dan perdagangan ini sekarang telah dikuasai oleh UNTR sebesar 60 persen.

Artinya jika digabungkan dengan rekam jejak kepemilikan sebelumnya, United Tractors telah memiliki 1.740.777 lembar saham Danusa Tambang dengan nilai totalnya mencapai Rp 17,40 triliun.

Baca Juga: Berkapasitas 18,7 kWp, PLTS Irigasi di Sumatera Barat Ini Sukses Pasok Air ke 115 Petani, Hasil Panennya Naik Jadi…

Adapun anak usahanya, PT Pamapersada Nusantara atau PAMA ini terpantau turut menguasai sisa porsi 40 persen saham perusahaan yang tengah dicaplok ini.

Secara bersamaan, PAMA pun juga ikut memborong saham sebanyak 381.212 lembar.

Dengan demikian, perubahan porsi kepemilikan sahamnya di Danusa Tambang sendiri kini mencapai 1.160.518 atau setara nilainya Rp11,6 triliun.

Baca Juga: Pangkas 618,5 Ton Emisi Karbon, PLTS Milik Perusahaan Tambang Batu Bara PTBA Ada di Dua Lokasi Berbeda, Setara Tanam 847 Pohon?

Lantas, mengapa UNTR dan PAMA dibela-belain kompak borong saham PT Danusa Tambang Nusantara?

Perlu diketahui terlebih dahulu bahwa pada dasarnya PT Pamapersada Nusantara Tbk merupakan anak perusahaan United Tractors.

Kemudian Danusa Tambang sendiri juga merupakan anak perusahaan PAMA yang sahamnya pun juga dimiliki oleh induk perusahaannya, yakni UNTR.

Baca Juga: Habiskan Rp1,02 Triliun, Bendungan Pertama di Sulawesi Barat Ini Justru Rugikan Warga, 2 Ha Tanahnya Hanya Dihargai…

Hal ini sebagaimana dicantumkan dalam keterbukaan informasi mengenai hubungan afiliasi di antara keduanya.

Terungkap alasan di balik aksi borong saham induk perusahaan bersama anak usahanya.

Rupanya United Tractors dan Pamapersada Nusantara mengakuisisi saham anak perusahaan secara bersamaan dimaksudkan untuk menyuntik modal PT Danusa Tambang Nusantara.

Baca Juga: Genggam Aset Jumbo Rp30 Triliun, PTBA Catat Produksi Batu Bara Sebanyak 31,9 Juta Ton di Kuartal III 2023, Naik 15 Persen!

Adapun secara terpisah, apabila dikulik secara khusus performa keuangan kuartal III 2023 UNTR sendiri, rupanya perusahaan induk ini tengah mengalami penurunan laba bersih perusahaan hingga 26,97 persen.

Lebih jelasnya, tahun ini pihaknya hanya mencatatkan laba bersih sebesar Rp15,3 triliun, sedangkan jika dilihat tren setahun terakhir capainnya bisa menembus Rp19,3 triliun.

Artinya terlihat adanya penurunan performa capaian laba perusahaan United Tractors sebesar Rp4 triliun.

Baca Juga: Kantongi Cuan Rp1,43 Triliun, Perusahaan Tambang Emas Ini Punya 3 Area Produksi Jumbo, Salah Satunya Ada di Malaysia?

Selain itu, tercatat pula masih adanya catatan utang pajak yang tersisa di tahun 2023 sebesar Rp1,98 triliun.

Meski begitu, sudah terlihat adanya upaya penurunan nominal tunggakan pajak oleh pihak perusahaan dalam kurun waktu setahun terakhir

Adapun diketahui catatan utang pajak pada tahun sebelumnya tercatat mencapai Rp3,58 triliun.***

Rekomendasi