Kota dengan Perpustakaan Terakreditasi Terbanyak di Bali, Denpasar Termasuk Tapi Jumlahnya Gak Sampai Ratusan

inNalar.com – Perpustakaan adalah sarana penting dalam menunjang pendidikan melalui aktivitas literasi dan belajar mandiri.

Pusat bacaan di Indonesia hadir pada tingkat sekolah, perguruan tinggi, kabupaten, dan kota, termasuk Bali.

BPS Provinsi Bali pun merilis daftar perpustakaan terakreditasi A, B, dan C pada tahun 2023. Secara keseluruhan, Pulau Dewata memiliki 599 perpustakaan.

Baca Juga: Disebut Kota Santri, Tasikmalaya Ternyata Tak Masuk Daerah dengan Penganut Agama Islam Terbanyak di Jawa Barat

Di samping itu, instansi statistik ini juga mendata total pusat bacaan berdasarkan kota dan kabupaten yang ada di Bali.

Berikut nama daerah yang menyediakan pusat referensi paling banyak menurut Badan Pusat Statistik.

1. Buleleng

Baca Juga: 6 Kota di Indonesia yang Penduduknya Jago Bahasa Inggris, Tebak Yogyakarta Nomor Berapa?

Kabupaten Buleleng mencatatkan total perpustakaan terakreditasi sebanyak 302 unit. Rinciannya adalah 295 perpustakaan sekolah, 3 perguruan tinggi, dan 4 umum.

Tahun 2024, Tim Asesor Perpustakaan Nasional RI menilai ada 7 pusat literasi yang memperoleh akreditasi A baik pada jenjang sekolah maupun yang dikelola oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Buleleng.

Perpustakaan tersebut antara lain Perpustakaan DAPD Buleleng, SD Negeri 4 Sumberkima, SMP Negeri 1 Seririt, SMP Negeri 1 Banjar, SMP Negeri 2 Singaraja, SMP Negeri 1 Sukasada, dan SMA Negeri 3 Singaraja.

Baca Juga: LPG Langka? Warga di Maluku dan 4 Provinsi Lainnya Tidak Panik, Punya Cara Sendiri untuk Masak

Kelompok penilai memberikan poin di atas 91 untuk ketujuh lokasi tersebut dengan catatan perlu adanya peningkatan terkait koleksi, ruang baca, pustakawan, dan inovasi.

2. Badung

Posisi kedua ditempati Kabupaten Badung dengan jumlah pusat pustaka sebanyak 212. Persebarannya ada di 204 sekolah, 4 perguruan tinggi, dan 4 yang dibuka untuk umum.

Baca Juga: Gak Cuma Dabu-dabu Sama Sambal Roa, Yuk Ketahui Macam Sambal khas Sulawesi Berikut Ini!

Salah satu perpustakaan yang bisa dikunjungi adalah Perpustakaaan Sastramangutama yang beralamat di Sempidi, Kecamatan Mengwi.

Pengunjung dapat meminjam buku dari kategori anak-anak hingga dewasa, serta memperoleh referensi karya ilmiah.

Fasilitas publik ini dibuka setiap hari Senin-Jumat mulai pukul 08.00 WITA.

Baca Juga: Sabet Predikat Negara dengan Muslim Terbesar, 5 Provinsi di Indonesia Ini Minim Pemeluk Agama Islam

3. Kota Denpasar

Dengan jumlah perpustakaan sebesar 38 unit, Kota Denpasar berada di urutan ke-3. Perpustakaan paling banyak dijumpai di sekolah yakni 21.

Perpustakaan umum di Denpasar adalah Dinas Kearsipan dan Perpustakaan yang berada di Dangin, Denpasar Timur.

Baca Juga: Bukan Cuma Coto Makassar, Ada Kuliner Selain dari Sulawesi Selatan yang Aslinya Gunakan Daging Kerbau

Tempat ini cocok digunakan sebagai tempat mencari referensi sekaligus mengerjakan tugas.

Dinas Kearsipan dan Perpustakaan juga menyediakan layanan digital melalui laman resmi atau aplikasi yang dapat diunduh melalui PlayStore. Pengunjung tidak dikenakan biaya alias gratis.

4. Karangasem

Baca Juga: Tembus Pasar Internasional, Ini Dia 4 Fakta Menarik Tentang Kakao Asal Sulawesi Tengah

Karangasem merupakan daerah terakhir yang jumlah perpustakaannya mencapai belasan. Per tahun 2023, ada 16 tempat literasi dan 2 di antaranya berdiri sebagai perpustakaan umum.

4 perpustakaan di Kabupaten Karangasem meraih akreditasi nasional dengan nilai C pada tahun 2021, yaitu Perpustakaan Umum Karangasem, Perpustakaan Puri Wikan Desa Nyuh Tebel, SMPN 2 Selat, SDN 1 Bebandem.

Itulah 4 daerah di Bali yang menyediakan tempat membaca paling banyak. Sedangkan 6 kabupaten lainnya hanya berjumlah di bawah 10, antara lain Bangli, Klungkung, Gianyar, Tabanan, dan Jembrana.***

Rekomendasi

Kota dengan Perpustakaan Terakreditasi Terbanyak di Bali, Denpasar Termasuk Tapi Jumlahnya Gak Sampai Ratusan

inNalar.com – Perpustakaan adalah sarana penting dalam menunjang pendidikan melalui aktivitas literasi dan belajar mandiri.

Pusat bacaan di Indonesia hadir pada tingkat sekolah, perguruan tinggi, kabupaten, dan kota, termasuk Bali.

BPS Provinsi Bali pun merilis daftar perpustakaan terakreditasi A, B, dan C pada tahun 2023. Secara keseluruhan, Pulau Dewata memiliki 599 perpustakaan.

Baca Juga: Disebut Kota Santri, Tasikmalaya Ternyata Tak Masuk Daerah dengan Penganut Agama Islam Terbanyak di Jawa Barat

Di samping itu, instansi statistik ini juga mendata total pusat bacaan berdasarkan kota dan kabupaten yang ada di Bali.

Berikut nama daerah yang menyediakan pusat referensi paling banyak menurut Badan Pusat Statistik.

1. Buleleng

Baca Juga: 6 Kota di Indonesia yang Penduduknya Jago Bahasa Inggris, Tebak Yogyakarta Nomor Berapa?

Kabupaten Buleleng mencatatkan total perpustakaan terakreditasi sebanyak 302 unit. Rinciannya adalah 295 perpustakaan sekolah, 3 perguruan tinggi, dan 4 umum.

Tahun 2024, Tim Asesor Perpustakaan Nasional RI menilai ada 7 pusat literasi yang memperoleh akreditasi A baik pada jenjang sekolah maupun yang dikelola oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Buleleng.

Perpustakaan tersebut antara lain Perpustakaan DAPD Buleleng, SD Negeri 4 Sumberkima, SMP Negeri 1 Seririt, SMP Negeri 1 Banjar, SMP Negeri 2 Singaraja, SMP Negeri 1 Sukasada, dan SMA Negeri 3 Singaraja.

Baca Juga: LPG Langka? Warga di Maluku dan 4 Provinsi Lainnya Tidak Panik, Punya Cara Sendiri untuk Masak

Kelompok penilai memberikan poin di atas 91 untuk ketujuh lokasi tersebut dengan catatan perlu adanya peningkatan terkait koleksi, ruang baca, pustakawan, dan inovasi.

2. Badung

Posisi kedua ditempati Kabupaten Badung dengan jumlah pusat pustaka sebanyak 212. Persebarannya ada di 204 sekolah, 4 perguruan tinggi, dan 4 yang dibuka untuk umum.

Baca Juga: Gak Cuma Dabu-dabu Sama Sambal Roa, Yuk Ketahui Macam Sambal khas Sulawesi Berikut Ini!

Salah satu perpustakaan yang bisa dikunjungi adalah Perpustakaaan Sastramangutama yang beralamat di Sempidi, Kecamatan Mengwi.

Pengunjung dapat meminjam buku dari kategori anak-anak hingga dewasa, serta memperoleh referensi karya ilmiah.

Fasilitas publik ini dibuka setiap hari Senin-Jumat mulai pukul 08.00 WITA.

Baca Juga: Sabet Predikat Negara dengan Muslim Terbesar, 5 Provinsi di Indonesia Ini Minim Pemeluk Agama Islam

3. Kota Denpasar

Dengan jumlah perpustakaan sebesar 38 unit, Kota Denpasar berada di urutan ke-3. Perpustakaan paling banyak dijumpai di sekolah yakni 21.

Perpustakaan umum di Denpasar adalah Dinas Kearsipan dan Perpustakaan yang berada di Dangin, Denpasar Timur.

Baca Juga: Bukan Cuma Coto Makassar, Ada Kuliner Selain dari Sulawesi Selatan yang Aslinya Gunakan Daging Kerbau

Tempat ini cocok digunakan sebagai tempat mencari referensi sekaligus mengerjakan tugas.

Dinas Kearsipan dan Perpustakaan juga menyediakan layanan digital melalui laman resmi atau aplikasi yang dapat diunduh melalui PlayStore. Pengunjung tidak dikenakan biaya alias gratis.

4. Karangasem

Baca Juga: Tembus Pasar Internasional, Ini Dia 4 Fakta Menarik Tentang Kakao Asal Sulawesi Tengah

Karangasem merupakan daerah terakhir yang jumlah perpustakaannya mencapai belasan. Per tahun 2023, ada 16 tempat literasi dan 2 di antaranya berdiri sebagai perpustakaan umum.

4 perpustakaan di Kabupaten Karangasem meraih akreditasi nasional dengan nilai C pada tahun 2021, yaitu Perpustakaan Umum Karangasem, Perpustakaan Puri Wikan Desa Nyuh Tebel, SMPN 2 Selat, SDN 1 Bebandem.

Itulah 4 daerah di Bali yang menyediakan tempat membaca paling banyak. Sedangkan 6 kabupaten lainnya hanya berjumlah di bawah 10, antara lain Bangli, Klungkung, Gianyar, Tabanan, dan Jembrana.***

Rekomendasi