Konflik Thomas Doll Bersama Shin Tae-yong Belum Usai, Kini Pelatih Persija Jakarta Gaungkan Perebutan Gelar


inNalar.com – Adanya konflik antara Thomas Doll dan Shin Tae-yong terkait pemanggilan pemain Persija Jakarta belum usai.

Seakan ingin menunjukkan kepada Shin Tae-yong, kini Thomas Doll menjabarkan pentingnya pemain muda untuk Persija Jakarta dalam berjuang di Liga 1.

Thomas Doll memberikan alasan kuat belum melepas 4 pemain Persija Jakarta ke TC yang dilakukan Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia U-20.

Sebenarnya konflik ini sempat memuncak sebelum laga Persija Jakarta melawan Arema FC di lanjutan Liga 1.

Saat sesi konferensi pers sebelum laga itu, Thomas menyebut STY tidak lebih baik dari seorang Badut setelah mengomentari iklan yang dibintangi pelatih asal Korea Selatan itu.

Baca Juga: Michael Krmencik Cetak Gol Berbau Giveaway Buat Persija Jakarta, Ternyata Ada Motivasi Lain Dibaliknya

Namun saat ini konflik tersebut sedikit mereda, setelah akhirnya Thomas meminta maaf atas statementnya yang menyinggung STY secara pribadi.

Tapi pelatih asal Jerman tersebut tetap tidak begitu saja dengan mudah melepas pemain mudanya.

Kini Thomas Doll mulai menyinggung soal peran pemain mudanya dan atmosfer Liga 1.

Thomas mengatakan jika para pemainnya akan lebih baik secara kepercayaan diri maupun persiapan dengan tim Macan Kemayoran, ketimbang hanya latihan di TC.

Menurut Thomas, para pemain mudanya juga sangat baik dalam merasakan atmosfer kompetisi dengan tim terbaik yang dimiliki Macan Kemayoran.

Baca Juga: Cuma Jadi Cadangan Persija Jakarta saat Awal Musim, Rio Fahmi Mengaku Mulai Nyaman dengan Posisi Baru

“Di sini (tim Persija) kami bermain setiap 4 hari dan tentu kami ingin bermain dengan tim terbaik kami,” ucap Thomas dikutip dari YouTube Persija Jakarta.

Mantan pelatih Borussia Dortmund itu juga tak memungkiri jika pada akhirnya nanti dia akan melepas semua pemain yang dipanggil STY.

“Tentu ketika saatnya tiba mereka harus pergi, tapi saat ini hanya pemusatan latihan,” ujar Thomas.

Thomas menyebut jika kehadiran pemainnya yang akan dipanggil STY sangatlah penting, hal itu dia hubungkan dengan situasi saat sistem buble.

“Karena sebelumnya kami kehilangan banyak poin pada sistem buble karena banyak pemain tim nasional yang absen,” tuturnya dengan tegas.

Baca Juga: Sebelum Gabung Persija Jakarta, Witan Sulaeman Minta Bocoran ke Pemain Timnas soal Gaya Main Thomas Doll

Selain itu Thomas juga menekankan jika Persija Jakarta saat ini sedang memiliki kesempatan besar merebut gelar juara.

“Bagaimanapun kami punya kesempatan dan saat ini kami di puncak klasemen Liga 1,” kata pelatih Macan Kemayoran.

“Kami harus berjuang hingga akhir musim karena tentu ini hal yang penting bagi tim kami mengingat performa buruk musim lalu,” sambung Thomas saat diwawancarai.

Situasi semacam ini jelas menunjukkan bahwa Thomas Doll masih membutuhkan jasa pemain-pemain muda Macan Kemayoran yang dipanggil ikut TC.

Cahya Supriadi sangat dibutuhkan untuk melapis posisi Andritany, sementara itu Nico dan Doni sangat ideal ketika bermain sebagai pengubah permainan tim.

Baca Juga: Pemain Persija Jakarta yang Tak Dibawa Thomas Doll Bertanding, Ngapain Aja? Ternyata Begini Kegiatannya

Satu nama lagi yang belum dilepas ke TC yaitu Ferrari, pemain yang berposisi sebagai bek itu menjadi poros utama tim Macan Kemayoran. ***

Rekomendasi